Aksi Massa Tuntut Kejelasan Deposito APBD Lebong Apakah Persetujuan Carles Ronsen atau Ketua DPRD Lebong

Aksi Massa Tuntut Kejelasan Deposito APBD Lebong Apakah Persetujuan Carles Ronsen atau Ketua DPRD Lebong

Ilustrasi Aksi Massa--

LEBONG, RADARLEBONG.ID - Pagi ini (26/12/2022) puluhan massa aksi dari aliansi Suara Masyarakat Lebong direncanakan akan melakukan aksi ke kantor Bupati Lebong dan DPRD Lebong.

Aksi damai dengan 5 tuntutan yang akan disampaikan massa aksi ini terkait dengan batalnya pelaksanaan pilkades serentak di 65 desa Kabupaten Lebong tahun 2022 hingga dugaan korupsi deposito APBD Lebong Rp50 miliar tahun anggaran 2021 atas perintah Bupati Lebong Kopli Ansori ke Badan Keuangan Daerah (BKD) Lebong.

Harlis Sang Putra didampingi Korlap Aksi, Yudi Hariansyah kepada radarlebong.id Minggu (25/12/2022) mengungkapkan aksi ini dilakukan pihaknya menyikapi berbagai persoalan yang tengah terjadi di Kabupaten Lebong saat ini.

Diantaranya, mempertanyakan tugas dan fungsi DPRD Lebong dalam menjalankan tugas dan fungsi, terkait;

BACA JUGA:Pagi Besok, Masyarakat Lebong 'Serang' Kantor Bupati dan DPRD Lebong, Tuntut Pilkades Hingga Deposito APBD

1. Mendesak DPRD Lebong agar Pemkab Lebong tidak merampas hak demokrasi masyarakat tentang Pemilihan Kades Serentak di 65 desa se-Kabupaten Lebong.

2. Mempertanyakan wewenang DPRD Lebong terkait transparansi deposito APBD di Bank BRI Curup senilai Rp50 miliar, apakah itu persetujuan Carles Ronsen atau DPRD Lebong.

3. Mendesak DPRD Lebong agar mengawasi pembangunan struktur di beberapa titik di Kabupaten Lebong.

4. Mendesak Kabupaten Lebong membentuk pansus dan menjalankan hak angket.

BACA JUGA:Deposito APBD 2021 Rp 50 Miliar, Atas 'Titah' Bupati

5. Mempertanyakan hasil penyelidikan terkait deposito kabupaten lebong.

"Dan kita juga mendesak agar DPRD Lebong supaya berada pada garis tugas dan fungsinya," tutup Harlis dan diamini Yudi Hariansyah.

Menanggapi rencana aksi puluhan massa aliansi Suara Masyarakat Lebong ini, Plt. Sekretaris DPRD Lebong, Cahya Sectiantoro SH, memastikan pimpinan DPRD Lebong dan alat kelengkapan DPRD Lebong siap untuk menemui massa aksi.

Tidak hanya pimpinan DPRD Lebong saja, namun para pimpinan alat kelengkapan di DPRD Lebong juga sudah menyatakan diri siap untuk menemui aksi massa ini nantinya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: