Ngeri!! 2 Hektare Padi MT II Petani Lebong Berumur 2 Bulan Dilalap Hama Tikus

Ngeri!! 2 Hektare Padi  MT II Petani Lebong Berumur 2 Bulan Dilalap Hama Tikus

Hama: Beginilah kondisi tanaman padi petani yang ikut MT2 di desa Suka Damai yang mulai diserang hama tikus. -foto : carles/radarlebong.id-

RADARLEBONG.ID  - Ngeri,, meski sudah berupaya menyukseskan dan mendukung program pemerintah dalam melaksanakan MT II atau Musim Tanam II tahun 2023.

Namun, faktanya, MT II kali ini tak bisa seluruhnya dinikmati masyarakat Desa Suka Damai Kecamatan Lebong Tengah Kabupaten Lebong ini.

Pasalnya, 2 hektare dari 14 hektare lahan padi MT II milik petani di Dusun II yang telah berumur 2 bulan atau sedang masa bunting dilalap hama tikus.

Dipastikan 2 hektare lahan tersebut akan gagal panen MT II.

BACA JUGA:Musim Tanam II, Disperkan Lebong Pamer Ada Bantuan Bibit Padi Bagi Petani dari Kementerian Pertanian

BACA JUGA:Bisa Dicoba, Berikut Trik Menanam Padi yang Betul

Hal ini dibenarkan oleh Pjs Kepala Desa Suka Damai Gunawan Gustari kepada radarlebong.

"Iya, kurang lebih ada 2 hektar tanaman padi milik petani kita sudah habis diserang hama tikus, dan dipastikan lahan ini gagal panen MT2," kata Gunawan.

Diakuinya, bahwa serangan hama tikus ini mulai terjadi saat tanaman padi berumur dua bulan atau sedang masa bunting (berbuah,red).

Padahal berbagai upaya pengendalian dan pencegahan hama tikus sudah dilakukan, namun tetap saja masih diserang hama tikus.

BACA JUGA:2 Tahun Berturut-turut, Hasil Padi di Lebong Disebut Meningkat

BACA JUGA:Harga Gabah Padi Tembus Rp260 Ribu, Harga Beras Auto Mahal

"Kalau tidak diserang hama tikus sekitar 15 hari kedepan lahan ini akan panen raya. Mudahan-mudahan serangan hama ini tidak berpindah ke lahan yang lain, sehingga nantinya bisa panen raya," harapnya.

Sementara itu, Koordinator Penyuluh Lebong Tengah, Astita, SP membenarkan bahwa tanaman padi MT2 di desa Suka Damai sudah diserang hama tikus. Dan dipastikan kurang lebih 2 hektar akan gagal panen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: