Senin, KPU Lebong Klarifikasi Dugaan Unprosedural Pergantian Staf Sekretariat PPS Magelang Baru

RADARLEBONG.ID - Jika tidak ada halangannya, senin (6/2/2023), Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten

Lebong akan mengklarifikasi dugaan unprosedural dalam pergantian staf sekretariat PPS Desa Magelang Baru Kecamatan Lebong Sakti.

" KPU Lebong segera memanggil anggota PPS Magelang Baru dan anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Lebong Sakti, untuk menindaklanjuti surat terbuka dari Refani," kata Ketua KPU Lebong Salahuddin Al Khidhr, SE.

Sementara, lanjutnya, terkait dugaan transaksional yang disebut dalam usulan pengisian staf PPS. Khidhr menegaskan, jika hal tersebut dikabarkan sudah dilaporkan ke kepolisian oleh pihaknya.

BACA JUGA:Pergantian Staf Sekretariatan PPS oleh Pjs Kepala Desa di Lebong Diduga Unprosedural

BACA JUGA:KPU Lebong Sudah Terima Pengaduan Pergantian Staf Sekretariat PPS yang Dipersoalkan

"Intinya panggilan ini hanya untuk klarifikasi dan memberikan kepahaman dalam menyelesaikan polemik yang di lingkungan Sekretariat PPS Desa Mangelang," jelasnya.

Pemanggilan klarifikasi tersebut, tambah Khidhr, dimaksudkan guna mengali informasi yang akurat atas kejadian itu di sekretariat PPS Desa Magelang Baru.,

"Kami ingin dapat kan informasi yang akurat dulu terkait permasalahan ini. Untuk tindaklanjut selanjutnya nanti setelah kita melakukan klarifikasi terhadap PPS desa manggelang baru," tukasnya.

Mencuatnya dugaan unprosedural Pergantian Staf Sekretariat PPS Magelang Baru , pasca protes yang disampaikan

BACA JUGA:Perekrutan Pantarlih Dibuka, Pendaftaran di PPS

BACA JUGA:Februari, PPS Akan Terima Gaji

Repani Anggraini, yang telah menjalankan tugasnya sebagai staf sekretariat PPS Desa Magelang Baru atas dasar SPT Tugas Nomor 001/2002/mb/1/2023 yang ditandatangani Pjs Kades Magelang Baru, Muhammad Taufik SE.

Lalu, Pjs Kades Magelang Baru sempat 3 kali melakukan perubahan usulan nama-nama untuk mengisi Sekretariat PPS Desa Magelang Baru.

Sumber: