Indonesia Terbanyak Pengguna MiChat, Sudah Ada Korban 'Open BO' MiChat di Lebong

LEBONG, RADARLEBONG.ID - Indonesia menjadi negara dengan pengguna terbanyak aplikasi MiChat.

Hal ini berdasarkan data Similarweb bulan Oktober 2022, persentase pengguna Michat di Indonesia sebanyak 83,73 persen mengalahkan Prancis yang hanya 5,96 persen.

Pengguna aplikasi Michat berdasarkan usia, terbanyak di instal oleh generasi Z (Gen Z) atau pada rentang usia 18-24 tahun dengan persentase mencapai 37,45 persen.

Kemudian usia 25-34 tahun mencapai 37,45 persen. Usia 35-44 tahun mencapai 14,41 persen. Usia 45-54 tahun mencapai 7,79 persen.

Usia 55-64 tahun mencapai 4,49 persen dan usia 65 tahun ke atas mencapai 2,95 persen.

Dilansir dari radarcirebon.disway.id, mirisnya aplikasi Michat sering disalahgunakan untuk prostitusi online.

Pihak perusahaan menyatakan jika aplikasi yang mereka buat ini bukan bukan tempat prostitusi terselubung secara daring.

Namun, sudah banyak korban prostitusi terselubung yang menggunakan aplikasi Michat ini.

BACA JUGA:Alasan Ekonomi Sampai Serong, 69 % Wanita Pilih Berpisah

Sudah Ada Korban 'Open BO' MiChat di Lebong

Bahkan, di Kabupaten Lebong sudah ada yang tertipu hingga puluhan juta akibat tergiur Open BO alias Open Booking Online atau Open Booking Out (BO) yang ditawarkan melalui akun MiChat.

Pada awal November lalu, kasus ini menjadi perbincangan hangat di tengah masyarakat Kabupaten Lebong.

HK (32) , warga Desa Daneu Kecamatan Lebong Atas Kabupaten Lebong, tertipu hingga Rp 61 juta akibat membooking wanita 'panggilan' yang ada dalam aplikasi Mi Chat.

"Korban termakan tipu daya pelaku yang menggunakan aplikasi MiChat," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Bengkulu, Kombespol. Teddy Suhendyawan Syarif pada Rabu (02/11/2022).

Sumber: Radar Cirebon