Waspada! Demam Tinggi dan Nyeri Otot Tanda Awal STSS, Kenali Gejalanya!

Waspada! Demam Tinggi dan Nyeri Otot Tanda Awal STSS, Kenali Gejalanya!

Demam Tinggi dan Nyeri Otot Tanda Awal STSS-foto : tangkapan layar-

RADARLEBONG.ID- Sindrom syok toksik streptokokus (STSS) adalah kondisi medis serius yang disebabkan oleh bakteri Staphylococcus aureus (Staph).

Bakteri ini umumnya ditemukan pada kulit, hidung, dan tenggorokan, dan biasanya tidak berbahaya.

Namun, dalam beberapa kasus, Staph dapat menghasilkan racun yang memicu respons inflamasi parah di seluruh tubuh, yang dikenal sebagai STSS.

Mengenali gejala awal STSS sangatlah penting untuk mendapatkan penanganan medis segera.

BACA JUGA:Wabah Bakteri 'Pemakan Daging' Mengancam Jepang: Fakta, Gejala, dan Pencegahan

Gejala awal STSS biasanya muncul dalam waktu 48 jam setelah infeksi dan dapat berkembang dengan sangat cepat menjadi keadaan darurat yang mengancam jiwa.

Berikut adalah beberapa gejala awal STSS yang perlu Anda waspadai:

1. Demam Tinggi: Suhu tubuh yang mendadak tinggi, biasanya di atas 38°C (100,4°F), merupakan salah satu tanda awal STSS.

2. Nyeri Otot Intens: Nyeri otot yang hebat dan tidak terlokalisir, terutama di area leher, punggung, dan kaki, seringkali menyertai demam tinggi pada penderita STSS.

BACA JUGA:Kate Middleton Didiagnosa Idap Kanker, Mari Kenali Daftar Makanan yang Dapat Meningkatkan Risiko Kanker

3. Mual dan Muntah Berulang: Mual dan muntah yang parah dan tidak kunjung mereda juga merupakan gejala umum STSS.

4. Sakit Kepala Parah: Sakit kepala yang intens dan tidak tertahankan dapat menjadi salah satu tanda awal STSS.

5. Sakit Tenggorokan Berat: Sakit tenggorokan yang parah dan tidak kunjung membaik juga bisa menjadi indikator STSS.

6. Pembengkakan Kulit dan Jaringan: Pembengkakan yang cepat dan luas pada kulit dan jaringan, terutama di sekitar tangan dan kaki, merupakan ciri khas STSS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: