Cegah Kekerasan Seksual pada Anak di Lebong, PKBHB Bengkulu Minta Diseriusi oleh Seluruh Pihak
Ketua PKBHB, Evi Elvina Dwita-foto dokumentasi-
BENGKULU, RADARLEBONG.ID - Guna mencegah kasus serupa berupa kekerasan seksual pada anak di Lebong.
Pasca terjadinya kasus pencabulan yang menimpa bocah (6), warga Kecamatan Amen, Kabupaten Lebong belum lama ini.
Perkumpulan Kantor Bantuan Hukum Bengkulu (PKBHB) Bengkulu minta agar kasus kekerasan seksual pada anak diseriusi seluruh pihak.
"Pencegahan tidak bisa dilakukan sendiri, baik itu OPD maupun APH. Untuk itu, diharapkan semua pihak dapat bersinergi dan keroyokan melakukan pencegahan,
BACA JUGA:Kekerasan Seksual Anak di Titik Nadir, DPD Asal Bengkulu Sedih
BACA JUGA:Warga Lebong Tambang Dibekali Sosialisasi Hindari Kekerasan pada Perempuan dan Anak
sehingga kasus-kasus yang menimpa perempuan dan anak di Kabupaten Lebong tidak lagi kembali terjadi," terang Ketua PKBHB, Evi Elvina Dwita kepada Radar Lebong Jum'at (6/1/2023).
Ia pun tetap mendorong agar kasus dugaan kekerasan seksual pada anak yang saat ini masih ditangani oleh pihak Kepolisian Polres Lebong, diharapkan dapat segera dituntaskan dan diproses sesuai hukum yang berlaku.
" Tentunya dengan tetap mengedepankan hak-hak anak yang menjadi korban," kata Evi.
Apakah ada rencana PKBHB Bengkulu untuk turun melakukan sosialisasi tentang pemenuhan hak-hak anak , menyikapi atas kasus pencabulan yang hampir setiap tahun terjadi menimpa anak bawah umur?
BACA JUGA:Kasus Penganiayaan Anaknya 'Buram', Ibu Asal Bengkulu Ini Ngadu ke Kedai Kopi Johny Hotman Paris
BACA JUGA:Cegah Kasus Asusila, Perlu Tanggungjawab Bersama
Evi menyampaikan jika itu tidak menutup kemungkinan pihaknya akan turun dan berdiskusi langsung dengan DP3APPKB Lebong untuk bersinergi dalam pencegahan kasus terhadap perempuan dan anak di Lebong.
"Insya Allah, kalau ada kesempatan kami akan turun dan berdiskusi mengenai langkah pencegahan kasus-kasus tersebut. Dan mudah-mudahan itu bisa terlaksana secepatnya," tutup Evi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: