Piala Dunia 2022, Qatar Sukses Kampanyekan Islam Pada Dunia, Ribuan Suporter Masuk Islam

Piala Dunia 2022, Qatar Sukses Kampanyekan Islam Pada Dunia, Ribuan Suporter Masuk Islam

Fifa World Cup Qatar 2022--twitter @_rezarazali_

JAKARTA, RADARLEBONG.ID - Perhelatan Piala Dunia 2022 di Qatar, saat ini sudah hampir memasuki babak akhir fase penyisihan grup.

Sejumlah negara telah memastikan diri melaju ke babak 16 besar, dan beberapa negara lainnya harus angkat koper lebih awal.

Dibalik sengitnya pertandingan sepakbola antar negara ini, tuan rumah Qatar sukses mengkampanyekan Islam pada dunia.

Bahkan, sudah ribuan suporter piala dunia yang masuk Islam sejak dimulainya perhelatan akbar 4 tahunan ini.

BACA JUGA:Fun Bike HUT Kabupaten Lebong, Ajang Promosikan Wisata

Dalam tweet yang diunggah @DohaNews, sejumlah tempat yang banyak dilalui para supporter piala dunia 2022 ditampilkan hadits Rasulullah SAW lengkap dengan terjemahannya.

"Every good deed is charity" yang artinya "Semua perbuatan baik adalah sedekah".

Pada tulisan lain hadist Nabi Muhammad SAW berbunyi "He who is not merciful to other, will not be treated mercifully" dengan arti "Dia yang tidak berbelas kasih kepada orang lain, tidak akan diperlakukan dengan belas kasihan".


Banner Hadist Nabis di salah satu sudut bangunan di Qatar--Twitter @dohanews

Tidak hanya melalui banner bertuliskan hadist-hadist Rasulullah SAW saja, namun kampanye tentang Islam ini juga dilakukan melalui berbagai media lainnya.

BACA JUGA:Percaya Rahmat Allah, Ansu Fati Penggawa Timnas Spanyol Berhasil Keluar dari Badai Cidera

Dikutip dari akun twitter @illness_dd3 menuliskan 'Ajang dakwah Islam di Piala Dunia. Nomer 7 nya keren', kampanye Islam ini juga dilakukan tuan rumah melalui code QR yang mengenalkan ajaran Islam, ayat-ayat Al-Qur'an, hadist, dan tentang keimanan yang ditempelkan pada setiap sudut hotel.

Qatar juga menyiapkan secara khusus tempat berwudhu dan shalat di stadion tempat digelarnya pertandingan sepakbola antar negara.

Tuan rumah Qatar juga dengan tegas melarang peredaran minuman alkohol, bendera dukungan LGBT, berpakaian sexy, free sex, selama berlangsungnya Piala Dunia 2022 di negara dengan penduduk mayoritas beragama Islam.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: