Kabar Buruk, Tenaga Penyuluh di Lebong Tak Bisa Ikuti Seleksi PPPK

Kabar Buruk, Tenaga Penyuluh di Lebong Tak Bisa Ikuti Seleksi  PPPK

Kabid Mutasi dan Pengadaan Pegawai, Chandra, SH.-Foto Adrian Roseple/radarlebong-redaksi

LEBONG, RADARLEBONG.ID - Kabar buruk bagi anda lulusan SMA/SMK sederajat yang berniat mengikuti seleksi Pegawai Pemerintahan dengan Perjanjian Kerja atau PPPK di Lebong khususnya.

Pasalnya, Kemenpan RB membatalkan formasi PPPK Tenaga Teknis lulusan SMA/SMK di Lebong.

Jumlah usulan yang dibatalkan sebanyak 22 orang dan itu merupakan formasi tenaga penyuluh. 

"Jadi Kemenpan RB tetap mengakomodir formasi tenaga teknis dengan jenjang pendidikan S1 saja, sedangkan untuk SMA/SMK sederajat tidak diakomodir, " kata Plt. Kepala BKPSDM Lebong, Apedo Irman Bangsawan, SH, ME melalalui Kabid Mutasi dan Pengadaan Pegawai, Chandra, SH.

BACA JUGA:Seleksi PPPK, Bengkulu Utara Hanya Kecipratan Tenaga Pelayanan Dasar

Dari 410 formasi penerimaan PPPK di Kabupaten Lebong, saat ini hanya tersisa 388 formasi saja. Hal ini berdasarkan hasil verifikasi yang dilakukan Kemenpan RB. 

"Sedangkan untuk formasi tenaga kesehatan dan pendidikan masih dengan usulan yang lama," jelasnya. 

22 formasi tenaga teknis lulusan SMA dan SMK yang tidak diakomodir Kemenpan RB ini merupakan formasi tenaga penyuluh. 

Sementara itu, tambah Chandra, sejauh ini juklak juknis perekrutan PPPK belum disampaikan oleh Kemenpan RB. 

BACA JUGA:Kabar Penting untuk THLT di Lebong, Simak dengan Seksama

Hanya saja, dipastikan untuk perekrutan formasi tenaga kesehatan dan pendidikan, tetap diprioritaskan tenaga honorer yang sudah mengabdi di Kabupaten Lebong. 

"Kalau juklak juknis belum ada, namun untuk tenaga kesehatan dan pendidikan lebih dprioritas direkrut tenaga honorer yang sudah mengabdi," demikian Chandra. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: