WHO Rilis 10 Penyakit Mematikan di Dunia, Jantung Hingga Diare

Kamis 06-04-2023,12:44 WIB
Reporter : Reni Apriani
Editor : Reni Apriani

Oleh karena itu, sebaiknya Anda memeriksakan diri ke dokter jika mengalami tanda-tanda tersebut yang bisa menjadi gejala penyakit berbahaya, seperti kanker.

7. Penyakit Alzheimer dan demensia

Penyakit Alzheimer merupakan bentuk demensia yang paling umum. Di samping itu, penyakit tersebut pun menjadi salah satu penyebab kematian tertinggi di dunia, dengan menempati urutan ke-7.

Sejalan dengan fakta tersebut, penyakit Alzheimer memang tidak dapat disembuhkan. Hingga saat ini pun, belum ada obat yang diketahui dapat mengobati penyakit Alzheimer dan demensia.

Adapun penyakit ini ditandai dengan penurunan kemampuan mental yang cukup parah. Ini termasuk kehilangan ingatan hingga kemampuan untuk berinteraksi dan menanggapi lingkungan sekitar.
 

8. Penyakit diare

Menempati urutan ke-8, diare menjadi salah satu penyakit mematikan di dunia. Penyakit ini pun merupakan penyebab kematian nomor dua tertinggi pada anak di bawah usia lima tahun.

Diare pada dasarnya merupakan gejala dari infeksi pada saluran usus yang dapat disebabkan oleh bakteri, virus, atau parasit.

Meski dapat dicegah dan diobati, diare yang terkait dengan malnutrisi dan dehidrasi sering menyebabkan kematian pada anak.

9. Diabetes
 Diabetes merupakan penyebab utama dari kebutaan, gagal ginjal, serangan jantung, stroke, dan amputasi anggota tubuh bagian bawah.

Melihat fakta tersebut, wajar jika tingkat kematian akibat diabetes meningkat mencapai 70% sejak tahun 2000 dan menempati urutan ke-9 sebagai penyakit mematikan di dunia.

Meski tingkat kematiannya meningkat, Anda bisa mengontrol diabetes dengan menerapkan pola makan sehat, rutin beraktivitas fisik, menjaga berat badan, serta menghindari rokok.

10. Penyakit ginjal

Tingkat kematiannya yang meningkat pada 2019 membuat penyakit ginjal menempati urutan ke-10 sebagai penyebab kematian tertinggi di dunia menurut WHO.

Sebelumnya, pada tahun 2000, penyakit ginjal menempati urutan ke-13 dengan kasus kematian sebanyak 813.000 jiwa. Pada 2019, jumlahnya mencapai 1,3 juta jiwa.

Penyakit jantung dan ginjal pun saling terkait dan memiliki faktor risiko yang sama, seperti diabetes dan hipertensi.

Adapun setiap kondisi tersebut bisa saling memperburuk satu sama lain.

Kategori :