BPBD Lebong: Hindari Wisata Air Saat Musim Hujan, Ini Alasannya!
BPBD Lebong: Hindari Wisata Air Saat Musim Hujan, Ini Alasannya!-FOTO :DOK/radarlebong-
RADARLEBONG.ID - Dengan meningkatnya curah hujan belakangan ini di Kabupaten Lebong,
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat memberikan peringatan kepada masyarakat yang
merencanakan liburan agar lebih berhati-hati terhadap kondisi air di kawasan objek wisata yang terkait dengan aliran air.
Kepala Pelaksana BPBD Lebong, Tantomi, SP, menyatakan bahwa menurut laporan dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), akhir bulan dan pergantian tahun sering kali disertai dengan cuaca ekstrem, terutama musim hujan dengan intensitas yang signifikan.
BACA JUGA:BPBD Lebong Turun Tangan Bersihkan Jalan Provinsi yang Terkena Longsor
"Terkait dengan kondisi saat ini di Kabupaten Lebong, hujan terus turun," ungkap Tantomi.
Dia menambahkan bahwa dengan libur sekolah dan mendekati libur Idul Fitri, banyak masyarakat yang memanfaatkannya untuk berlibur, terutama ke kawasan wisata yang berkaitan dengan air.
"Selama liburan Natal dan Tahun Baru, trennya memang banyak yang memilih untuk berlibur ke tempat-tempat wisata," tambahnya.
Namun, mengingat kondisi cuaca ekstrem saat ini, Tantomi mengimbau agar masyarakat berhati-hati terutama saat berwisata yang melibatkan air, khususnya aliran air alami seperti sungai dan air terjun.
BACA JUGA:BPBD Bengkulu Ambil Alih Perbaikan Kerusakan Jalan di Lebong
"Kami menyarankan untuk sementara waktu menghindari wisata yang melibatkan air," pintanya.
Lebih lanjut, Tantomi menegaskan bahwa bagi yang tetap ingin menikmati liburan di objek wisata yang menawarkan aktivitas mandi di aliran air alami, perlu selalu waspada.
Jika cuaca mulai mendung atau hujan turun, segera hentikan aktivitas mandi.
Pihaknya juga mengingatkan kepada pengelola objek wisata yang terkait dengan air di Kabupaten Lebong untuk lebih proaktif dalam memberikan peringatan kepada pengunjungnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: