Pertalite di Ujung Tanduk! Keputusan Pemerintah dan Pilihan Cerdas Pengguna Motor

Pertalite di Ujung Tanduk! Keputusan Pemerintah dan Pilihan Cerdas Pengguna Motor

Pertalite di Ujung Tanduk! Keputusan Pemerintah dan Pilihan Cerdas Pengguna Motor--dok/radarlebong

RADARLEBONG.ID - Pertalite, bahan bakar dengan oktan 90 yang populer di kalangan pengguna motor, terancam dihapus pada bulan Maret 2024.

Keputusan ini tentu menimbulkan pertanyaan dan kekhawatiran, terutama bagi pengguna motor yang selama ini mengandalkan Pertalite karena harganya yang terjangkau.

Alasan Dibalik Penghapusan Pertalite

Pemerintah Indonesia berencana menghapus Pertalite sebagai upaya untuk:

  • Mengurangi beban subsidi BBM: Subsidi Pertalite dianggap tidak tepat sasaran dan membebani keuangan negara.
  • Mendorong penggunaan BBM yang lebih berkualitas: Pertalite dengan oktan 90 dianggap tidak optimal untuk mesin kendaraan modern.
  • Melestarikan lingkungan: Pertalite menghasilkan emisi gas buang yang lebih tinggi dibandingkan BBM dengan oktan yang lebih tinggi.

BACA JUGA:Rekomendasi Resep Kue Lebaran 2204 : Kue Bawang Pedas Gurih Tanpa Santan

Dampak Penghapusan Pertalite pada Pengguna Motor

Penghapusan Pertalite dapat menimbulkan beberapa dampak bagi pengguna motor, antara lain

  • Peningkatan biaya bahan bakar: Pengguna motor harus beralih ke BBM dengan oktan yang lebih tinggi, seperti Pertamax atau Pertamina Dex, yang harganya lebih mahal.
  • Penurunan performa mesin: Penggunaan BBM dengan oktan yang tidak sesuai dengan spesifikasi mesin dapat menurunkan performa mesin.
  • Kerusakan mesin: Penggunaan Pertalite pada mesin yang didesain untuk BBM dengan oktan lebih tinggi dapat menyebabkan kerusakan mesin.

Solusi Alternatif

  • Terdapat beberapa solusi alternatif yang dapat dipertimbangkan pengguna motor untuk menghadapi penghapusan Pertalite, antara lain:
  • Beralih ke BBM dengan oktan yang lebih tinggi: Pengguna motor dapat beralih ke Pertamax atau Pertamina Dex, meskipun harganya lebih mahal.
  • Menggunakan kendaraan dengan mesin yang lebih hemat bahan bakar: Pengguna motor dapat mempertimbangkan untuk mengganti motornya dengan model yang lebih hemat bahan bakar.
  • Beralih ke moda transportasi lain: Pengguna motor dapat mempertimbangkan untuk beralih ke moda transportasi lain, seperti angkutan umum atau kendaraan roda empat.

BACA JUGA:Ingat! Tukar Uang Baru Hanya Dibanderol Rp 4 Juta Per Orang, Ini Rincian Pecahannya

Penghapusan Pertalite merupakan kebijakan yang memiliki konsekuensi bagi pengguna motor.

Pengguna motor perlu mempersiapkan diri dan mencari solusi alternatif untuk menghadapi situasi ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: