PAD Lebong Baru 76,8 Persen, Retribusi Daerah Memprihatinkan, Yuk Optimis Bisa Capai Target yuk!

PAD Lebong Baru 76,8 Persen, Retribusi Daerah Memprihatinkan, Yuk Optimis Bisa Capai Target yuk!

Ilustrasi-Pendapatan-Asli-Daerah--disway.id

LEBONG, RADARLEBONG.ID - Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Lebong jelang tutup buku tahun anggaran 2022, baru tercapai 76,8 persen dari target Rp21,6 miliar.

Sumbangan PAD terbesar berasal dari sektor Pajak Daerah yang sudah terealisasi Rp6,5 miliar dari target Rp6,9 miliar atau 94,04 persen per tanggal 15 Desember 2022.

Sedangkan dari sektor Retribusi Daerah baru terealisasi sebesar 70,75 persen dari target Rp658 juta.

Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Lebong, Erik Rosadi, SSTP, M.Si, melalui Kabid Pendapatan BKD Lebong, Monginsidi, S.Sos, menjelaskan ada beberapa faktor yang mempengaruhi capaian PAD ini.

BACA JUGA:PAD Lebong Baru Capai 73,38 Persen, Realisasi Retribusi Daerah Masih Rendah

"Misalnya dari sektor realisasi pendapatan lain-lain yang sah, kemungkinan besar direalisasikan di penghujung tahun oleh OPD seperti Uang Untuk Dipertanggungjawabkan (UUDP) maupun Uang Yang Harus Dipertanggungjawabkan (UYHD)," kata Monginsidi, Senin (19/12/2022).

Dirincikannya, sektor Pajak Daerah ini berasal dari PBB-P2 terealisasi sebesar Rp1,3 miliar dari target Rp 1,5 miliar,  DPHTB target Rp750 juta terealisasi Rp754 juta, pajak mineral bukan logam atau galian C terealisasi Rp431,9 juta dari target Rp400 juta.

Pajak barang dan jasa tertentu (PBJT) realisasi Rp2,5 miliar dari target Rp3,1 miliar, pajak reklame terealisasi Rp107 juta dari target Rp70 juta, pajak hiburan dari target Rp1,5 juta terealisasi Rp9 juta, pajak restoran dari target Rp950 juta baru terealisasi Rp825,9 juta.

Monginsidi mengakui jika PAD dari sektor retribusi daerah belum mencapai target yang ditetapkan. Pihaknya berencana untuk turun langsung melakukan jemput bola ke lapangan.

BACA JUGA:Tingkatkan PAD Lebong, Disparpora Tancap Gas Inventaris Aset Wisata

"Secara lisan maupun surat resmi sudah kita sampaikan kepada OPD pemungut PAD, jangan sampai nanti meningglkan hutang seperti tahu lalu. Tapi kita tetap optimis, target PAD ini akan terealisasi sesuai target yang ditetapkan," demikian Monginsidi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: