RADARLEBONG.ID- Hiperglikemia atau diabetes melitus dapat terjadi jika kadar gula darah acak naik dalam tubuh hingga mencapai di atas 200 mg/dL.
WHO sendiri juga mengatur ketentuan gula darah puasa yang normal adalah dibawah 100 mg/dL.
Penyebab gula darah tinggi tentunya disebabkan karena gaya hidup yang tidak sehat, tetapi ternyata faktor stres juga mempengaruhi tingginya kadar gula darah dalam tubuh.
Jika dibiarkan, bisa menimbulkan komplikasi jangka panjang yang dapat membahayakan organ dan sistem dalam tubuh, misalnya infeksi pada kulit, serangan jantung hingga gagal ginjal.
BACA JUGA:Tips Menjaga Kesehatan Mata Saat Kerja di Era Screen Time Yang Tinggi
Biasanya, jika ingin melakukan pemeriksaan kadar gula darah, maka kita harus melalui dua tes, yaitu pemeriksaan kadar gula darah pada saat puasa dan pemeriksaan kedua setelah makan dengan jeda waktu dua jam.
Jumlah kadar gula dalam keadaan puasa yaitu 70-99 mg/dL. Sementara, dalam keadaan tidak puasa adalah 70-139 mg/dL.
Biasanya pengecekan dilakukan dua jam setelah makan.
Berikut cara menurunkan gula darah di bawah ini yang bisa dilakukan mandiri agar kadar gula darah dapat kembali normal.
1.Rajin Berolahraga
Cara menurunkan gula darah yang paling mudah adalah mulai rutin berolahraga.
Dengan berolahraga dapat meningkatkan sensitivitas insulin yang akan membuat sel-sel dalam tubuh dapat menggunakan glukosa dalam aliran darah lebih efektif.
Olahraga juga dapat membantu mengubah gula darah untuk energi dan kontraksi otot.
2.Meningkatkan Kualitas Tidur
Meningkatkan kualitas tidur dapat menjadi salah satu cara menurunkan gula darah.