RADARLEBONG.ID - Genjot PAD PBB-P2 2023, BKD Lebong mengungkap langkahnya yang dimulai dengan melakukan pendataan terhadap Wajib Pajak (WP) yang baru. Dimana, pihak Pemkab Lebong menargetkan WP baru
ini mengalami kenaikan, terlebih untuk penerimaan Pajak Bumi Bangunan Perkotaan dan Perdesaan (PBBP2) tahun 2023, yang ditergetkan tahun ini mengalami kenaikan ketimbang tahun 2022 lalu.
Hal ini disampaikan oleh Kabid Pendapatan BKD Lebong Monginsidi, S.Sos.
"Tahun ini PAD PBBP2 kita ditargetkan meningkat dari tahun sebelumnya, dari 1,5 Miliar menjadi 1,75 Miliar. Untuk itu, kami mengupayakan untuk melakukan pendataan ulang terhadap WP terutama WP yang baru. Dimana, kami
BACA JUGA:Ingat, PBB-P2 Tertunggak Tetap Harus Tertagih
BACA JUGA:Baru 23 Desa, Kelurahan Lapor Pelunasan PBB-P2
telah melayangkan formulir pendaftaran WP baru ke setiap desa, kelurahan hingga kecamatan yang sudah kami mulai sejak tahun 2022 lalu," ungkapnya.
Ia pun menambahkan, sejauh ini pihaknya telah menerima data WP baru dari beberapa desa dan kelurahan. Selanjutnya, akan dilakukan pemutakhiran data WP yang nantinya akan dapat memaksimalkan PAD tahun 2023 ini.
"Kami sangat berharap desa, lurah maupun camat bisa mendata wajib pajak baru yang ada dilingkungannya masing-masing. Mereka dianggap lebih mengetahui kondisi dan situasi terbaru diwilayahnya, " bebernya.
Untuk pihak desa dan kelurahan, pihaknya mengharapkan dalam melakukan pendataan WP baru, agar dapat segera disetorkan sebelum dilakukannya proses cetak Daftar Himpunan Ketetapan Pajak (DHKP) dan Surat Pemberitahuan
BACA JUGA:H-3 Jelang Pelunasan PBB-P2, 7 Desa Ini Sudah Lunas, 60 Desa Masih Nol
BACA JUGA:PBB-P2 se Kecamatan Lenteng Baru Tertagih Rp 16 Juta, 5 Desa Masih Nol Persen
Pajak Terhutang (SPPT) PBBP2 tahun ini. Dari target yang sudah kita susun, proses cetak massal SPPT dan DHKP akan mulai dilaksanakan pada Maret mendatang.
"Kita berharap, mulai bulan April, DHKP dan SPPT sudah bisa dibagikan, ke Kecamatan dan dibagikan ke masing-masing Desa dan kelurahan. Semoga saja, target PAD PBBP2 tahun ini dapat meningkat, lebih dari tahun
sebelumnya yakni sebesar Rp 1,5 miliar yang dibebankan kepada 31.856 WP yang tersebar di 104 desa kelurahan di Kabupaten Lebong," demikian Monginsidi.