Rokok Tembakau dan Vape, Lebih Bahaya Yang Mana?
Rokok Tembakau dan Vape-tagkapan layar-
Setelah diselisik lebih dalam, penambah rasa tersebut tampaknya meningkatkan penanda biologis (biomarker) untuk menandai adanya pembengkakan dan kerusakan jaringan.
Banyak di antaranya mematikan sel-sel. Nah, ketikan kondisi ini terus berlangsung lama, maka jenis kerusakan sel itu bisa mengakibatkan berbagai masalah paru-paru.
Menurut ahli peneliti dari University of Rochester Medical Center di New York, masalah paru-paru yang bisa terjadi, contohnya fibrosis, gangguan paru-paru obstruktif kronis, dan asma.
Tak cuma itu saja, vape ternyata juga bisa menyebabkan pembengkakan pada paru-paru.
Enggak percaya? Ketika para peneliti dalam studi di atas, ketika peneliti memberikan paparan cairan rokok elektrik pada sel-sel paru manusia di laboratorium, tebak apa yang terjadi?
Sel-sel paru tersebut meningkatkan produksi zat-zat kimia. Nah, kondisi inilah yang menyebabkan pembengkakan dan bisa berakibat kerusakan pada paru-paru.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: