Anak Menyaksikan KDRT di Rumah? Waspadai Kesehatan Mental Terganggu

RADARLEBONG.ID- Kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) merupakan isu yang mengancam kesejahteraan banyak keluarga di seluruh dunia.

Namun, dampak dari KDRT tidak hanya dirasakan oleh korban langsung, tetapi juga dapat mempengaruhi anggota keluarga lainnya, terutama anak-anak.

Melihat atau mendengar kekerasan di rumah dapat berdampak negatif yang mendalam terhadap kesehatan mental anak-anak.

Dalam artikel ini, kita akan membahas dampak psikologis dari KDRT pada anak-anak dan langkah-langkah yang perlu diambil untuk melindungi mereka. 

BACA JUGA: Hidup Sehat Bagi Perokok Aktif Dengan Cara Gunakan Timun Untuk Bersihkan Paru-Paru

Anak-anak yang menyaksikan KDRT di rumah sering kali mengalami trauma emosional yang berkepanjangan.

Mereka mungkin mengalami perasaan cemas, ketakutan, dan kebingungan yang mendalam.

Studi menunjukkan bahwa anak-anak yang terpapar KDRT berisiko tinggi mengembangkan masalah kesehatan mental seperti depresi, gangguan kecemasan, dan gangguan stres pasca-trauma (PTSD).

1. Kecemasan dan Ketakutan:

Anak-anak sering kali merasa cemas dan takut akan keselamatan diri mereka sendiri dan orang-orang yang mereka cintai.

Ketidakpastian tentang apa yang akan terjadi selanjutnya dapat mengganggu rasa aman mereka di rumah.

2. Gangguan Perilaku:

Sebagian anak mungkin menunjukkan perilaku agresif atau sulit diatur sebagai akibat dari stres yang mereka alami.

Perubahan perilaku ini sering kali merupakan cara mereka untuk mengekspresikan emosi yang tidak bisa mereka ungkapkan secara verbal.

Sumber: