Manfaat Implementasi Program TEKAD Kemendesa Berbasis SDGs Desa untuk Masyarakat
Manfaat Implementasi Program TEKAD Kemendesa Berbasis SDGs Desa untuk Masyarakat --
BACA JUGA:Seleksi Peserta TEKAD Kemendesa 2023 : Percepatan Pembangunan Wilayah Indonesia Timur
-Peningkatan ketahanan desa.
Program TEKAD yang berbasis pada SDGs desa dapat meningkatkan ketahanan desa dalam menghadapi berbagai tantangan, seperti perubahan iklim, bencana alam, dan pandemi.
Untuk mengimplementasikan program TEKAD yang berbasis pada SDGs desa, Kemendesa PDTT perlu melakukan beberapa hal, antara lain:
-Melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat desa tentang SDGs desa.
Hal ini penting untuk meningkatkan pemahaman masyarakat desa tentang tujuan dan target SDGs desa.
- Melakukan pemetaan dan analisis data desa berbasis SDGs desa. Data ini diperlukan untuk menyusun rencana dan strategi pelaksanaan program TEKAD yang tepat sasaran.
- Melakukan kerja sama dengan berbagai pemangku kepentingan, termasuk pemerintah daerah, swasta, dan masyarakat desa.
Kerja sama ini diperlukan untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi pelaksanaan program TEKAD.
Dengan implementasi yang tepat, program TEKAD yang berbasis pada SDGs desa dapat menjadi instrumen yang efektif untuk mewujudkan desa yang mandiri, maju, dan sejahtera.
Berikut adalah beberapa contoh bagaimana program TEKAD dapat diimplementasikan dengan berbasis pada SDGs desa:
- Pembangunan infrastruktur desa.
Pembangunan infrastruktur desa yang berbasis pada SDGs desa dapat dilakukan dengan memperhatikan aspek-aspek lingkungan, sosial, dan ekonomi.
Misalnya, pembangunan jalan desa yang memperhatikan aspek lingkungan, seperti kesesuaian dengan tata ruang dan penggunaan material yang ramah lingkungan.
- Penguatan ekonomi desa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: