Mantul, Mobil Damkar Usai Perbaikan Langsung Muncrat

Mantul, Mobil Damkar Usai Perbaikan Langsung Muncrat

Mantul,mobil damkar usai perbaikan tampak menyemburkan air--

RADARLEBONG.ID - Mantul , pasca perbaikan terhadap 6 unit armada pemadam kebakaran (Damkar) Kabupaten Lebong yang selama ini rusak akhirnya selesai dilaksanakan oleh PT. New Trafindo Utama Bekasi selaku pihak rekanan. 

Bahkan kemarin (18/9), 5 unit armada jenis truck fire dan 1 jenis jeep fire itu dihadirkan di lapangan Pendopo Rumah Dinas Bupati untuk uji coba dan menunjukkan aksinya memuncratkan atau menyemprotkan air. 

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Lebong Kopli Ansori sangat berharap dengan kondisi armada Damkar yang

seluruhnya bisa dioperasikan diharapkan bisa memaksimalkan kinerja Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dalam menangani peristiwa kebakaran yang bisa saja terjadi sewaktu-waktu.

BACA JUGA:Bukan Hanya Memadamkan Api, Ini Tugas Damkar yang Tak Kalah Ekstrimnya

"Alhamdulillah jika tahun lalu hanya ada 1 hingga 2 unit saja yang bisa dioperasikan, tahun ini 6 armada Damkar yang kita miliki bisa seluruhnya dioperasikan," kata Bupati Lebong Kopli Ansori

Lanjutnya Kopli, walau 6 unit armada Damkar sudah diperbaiki, dirinya tetap meminta agar seluruh masyarakat bisa lebih waspada terhadap potensi terjadinya musibah kebakaran.

Apalagi disaat musim kemarau saat ini bisa mengakibatkan api cepat membesar.

Selain itu juga untuk Jajaran Satpol PP bidang Damkar  juga saya minta untuk tetap menjaga dan merawat kendaraan yang sudah diperbaiki agar kondisinya tetap terjaga dengan baik.

"Saya minta kepada petugas Damkar Khususnya, untuk menjaga dan merawat  armada tersebut seperti kendaraan kita sendiri, agar kendaraan tersebut bisa selalu baik saat kita operasikan,"singkat Kopli.

Sementara itu, Kasatpol PP Lebong Andrian Aristiawan, SH, mengatakan pihaknya berencana untuk menyebar penempatan Damkar di beberapa kecamatan berikut dengan personilnya. 

Dengan jumlah 6 unit Damkar yang dimiliki, setiap unit nantinya akan membackup 2 kecamatan.

Langkah ini diharapkan bisa meningkatkan penanganan peristiwa kebakaran yang sewaktu-waktu bisa terjadi.

Untuk saat ini jumlah armada damkar yang saat ini kita miliki masih sangat terbatas jika dibandingkan dengan luas wilayah Kabupaten Lebong. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: