Jelang Tutup Tahun, Objek Wisata Pulau Harapan di Lebong Tak Sumbang PAD

LEBONG, RADARLEBONG.ID - Objek wisata Pulau Harapan yang berada di Kelurahan Tes, hingga kemarin masih belum menyetorkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang dibebankan kepada pengelola lokasi tersebut.

Bahkan, dari 3 objek wisata yang dibebankan menyetor PAD ini, total PAD yang sudah disetorkan pun jumlahnya mencapai 100 persen.

Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Lebong Riki Irawan, S.Sos, M.Si melalui Kabid Pariwisata Agus Supriadi, SE, mengaku tahun ini (2022) PAD dari 3 objek wisata ditetapkan sebesar Rp 50.600.000.

Target ini dibagi kepada 3 pengelola objek wisata di Lebong yakni objek wisata Danau Picung di Kelurahan Tanjung Agung Kecamatan Tubei, objek wisata Air Putih di Desa Tambang Sawah Kecamatan Pinang Belapis

BACA JUGA:PAD Lebong Baru 76,8 Persen, Retribusi Daerah Memprihatinkan, Yuk Optimis Bisa Capai Target yuk!

dan objek wisata Pulau Harapan di Kelurahan Tes Kecamatan Lebong Selatan.

Kabid Pariwisata Agus Supriadi, SE,-foto : amri rakhmatullah/radarlebong-redaksi

"Objek wisata Air Putih masih tersisa Rp 10 juta dan Danau Picung tinggal sekitar Rp 3 juta lagi yang belum disetorkan," kata Agus.

Sedangan objek wisata Pulau Harapan diberikan target sebesar Rp 15 juta. Namun, hingga saat ini pihak pengelola masih belum menyetorkan kewajiban tersebut ke daerah.

"Kita sudah komunikasi dengan mereka baik secara lisan bahkan 3 kali surat resmi sudah kita sampaikan tapi tidak ada tanggapan dari mereka. Padahal dalam perjanjian kerjasama,

BACA JUGA:Pengelolaan Pulau Harapan Lurah Akui Tak Dilibatkan

PAD ini dibayarkan per semester atau 6 bulan," lanjutnya.

Terkait dengan kondisi ini, Ia memastikan akan menyampaikan hal ini kepada pimpinan sebagai bahan evaluasi. Dan tidak menutup kemungkinan, jika PAD ini tidak juga disetorkan,

maka pengelola saat ini bisa saja diganti pada tahun 2023 mendatang.

Sumber: