Dikutip dari Car News China, muncul pertanyaan di kalangan publik, apakah mobil pintar dengan chip konsumen tetap aman digunakan.
Meski lebih hemat biaya, pakar menilai chip tersebut sebaiknya hanya dipakai untuk fungsi non-kritis keselamatan.
Kebijakan Xiaomi ini mencerminkan pendekatan baru dalam desain kendaraan.
Namun, tetap diperlukan transparansi lebih terkait sertifikasi dan keamanan chip yang dipakai.