RADARLEBONG.ID - Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Lebong, Bengkulu beberapa waktu lalu menyebabkan longsor di Desa Talang Ratu, Kecamatan Rimbo Pengadang.
Material longsor sempat menutupi badan jalan Lebong-Rejang Lebong dan melumpuhkan lalu lintas selama dua hari.
Tumpukan longsor setinggi 5 meter dengan panjang 20 meter membuat akses jalan sulit dilalui oleh kendaraan.
Beruntung, petugas setempat dengan cepat melakukan upaya pemulihan menggunakan dua alat berat dan berhasil membersihkan material longsor dalam waktu dua hari.
BACA JUGA:BREAKING NEWS : Diterjang Longsor, Ruas Jalan Lebong-Rejang Lebong Lumpuh Total
BACA JUGA:Tempo Sebulan, Akses Jalan Lebong-Rejang Lebong Dilanda Longsor
"Sekarang material longsor jalan lintas Lebong-Rejang Lebong sudah berhasil dibersihkan dengan bantuan alat berat selama dua hari berturut-turut," ujar Kapolsek Rimbo Pengadang, Iptu. Amir Lukman Hakim.
Meskipun lalu lintas jalan Lebong-Rejang tersebut sudah kembali normal, Kapolsek Rimbo Pengadang mengimbau pengendara untuk tetap waspada.
Ia menekankan bahwa kontur tanah perbukitan di sepanjang jalan lintas cukup labil, dan bahaya longsor masih dapat terjadi kapan saja.
"Apalagi tercatat di sepanjang jalan lintas setidaknya 4 titik jalan amblas yang sudah memakan badan jalan. Jadi sangat berbahaya untuk pengendara jika tidak berhati-hati," tambahnya.
BACA JUGA:Update Terkini, Sempat Lumpuh Total, Akhirnya Jalan Lebong-Rejang Lebong Sudah Bisa Dilalui
BACA JUGA:Insiden Truk Aspal: Mengapa Jalan Inpres di Lebong yang Baru Dibangun Tak Tahan Beban 19 Ton?
Imbauan ini menjadi peringatan penting bagi seluruh pengguna jalan untuk menghindari potensi bahaya di jalan Lebong-Rejang Lebong.
Berikut beberapa tips keselamatan yang perlu diperhatikan saat melintasi daerah rawan longsor:
Perhatikan kondisi cuaca dan hindari melintasi daerah rawan longsor saat hujan deras.