RADARLEBONG.ID - Ratusan tenaga honorer guru di Kabupaten Lebong, Provinsi Bengkulu, belum menerima gaji selama 5 bulan terakhir, yaitu sejak Juni hingga Oktober 2023.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Lebong, Elvian Komar, S.Ag melalui Kabid Pendidikan, Habibi, S.Pd membenarkan kabar tersebut.
Ia mengatakan, gaji ratusan honorer guru tersebut masih dalam proses pengajuan.
"Iya, karena masih dalam proses pengajuan. Kalau mau lebih jelasnya silakan langsung saja ke Kasubag Kepegawaian pak ustad Jasman ke kantor," kata Habibi, Kabid Pendidikan Dikbud Lebong, yang dikonfirmasi Radar Lebong, Kamis (9/11/2023).
BACA JUGA:Kucuran DAK 2024 Kabupaten Lebong Capai Rp 23,7 Miliar, Fokus Bangun Jalan dan Irigasi
BACA JUGA:RDTR dan KLHS Lebong Selatan Segera Disusun, Pemerintah Minta Masukan Masyarakat
Ditanyai mengenai pihak Dikbud Lebong yang kabarnya sudah memanggil para Kepsek SD dan SMP dan siap membayar honor THLT sebesar Rp 100 ribu per bulan dengan alasan Dikbud kehabisan anggaran, Habibi menyarankan agar hal tersebut dikonfirmasi langsung dengan Kadis Dikbud Lebong.
"Kalau soal itu silakan aja konfirmasi langsung dengan pak Kadis," tandasnya.
Sayangnya, Kepala Dikbud Lebong, Elvian Komar, saat didatangi awak media di kantornya, kemarin (Kamis, red), tidak berada di tempat.
"Tadi ada, tapi sekarang pak kadis sedang keluar," ucap salah satu Satpam yang melaksanakan piket kemarin.
Pantauan Radar Lebong di lapangan, terlihat kendaraan dinas (Kendis) plat merah yang biasa digunakan Kadis Dikbud terpakir berada tepat di depan kantor Dikbud Lebong.