RADARLEBONG.ID - Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Lebong menyebut jumlah Calon Jemaah Haji (CJH) yang mendaftar sepanjang tahun ini menurun, dibanding dengan pendaftar haji di tahun 2022 lalu.
Bahkan, berdasarkan cacatan bidang Penyelenggara Haji dan Umrah sampai dengan periode Agustus 2023 hanya mencatat sebanyak 38 orang pendaftar.
Kepala Kemenag Lebong, Arief Azizi, S.Ag, MH melalui Plt. Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah, Aji Agus Salim, M.Pd mengatakan sebanyak 38 pendaftar haji tersebut merupakan pendaftar selama Januari hingga Agustus 2023.
Turunnya jumlah pendaftar haji di Kemenag tak lepas dari kondisi ekonomi dan faktor lainnya.
BACA JUGA:5 Hari Dirawat , Jamaah Haji Lebong Tutup Usia di RS Al Noer Makkah
BACA JUGA:7 dari 11 Kuota Haji Tambahan untuk Lebong Menyusul Berangkat Haji
"Di lihat jumlahnya, pendaftar haji turun lebih dari 50 persen jika dibanding dengan tahun 2022 lalu sebanyak 91 pendaftar," kata Aji Agussalim.
Menurutnya, tidak menutup kemungkinan jumlah pendaftar haji akan kembali bertambah sampai akhir tahun 2023 mendatang. Selain itu, mereka (calon jamaah,red) yang sudah mendaftar di pastikan hingga saat ini belum ada yang mengajukan pembatalan keberangkatan haji.
Selain itu, sesuai waiting list mereka yang sudah mendaftar tahaun ini, maka masa tunggu keberangkatannya selama 18 tahun. Masa tunggu itu apabila kuota jamaah haji yang diberangkatkan dari Lebong berjalan normal seperti tahun-tahun sebelumnya.
Namun, apabila kuota jemaah haji dikurangi seperti tahun ini, maka masa tunggu pemberangkatan haji menjadi lebih lama lagi.
BACA JUGA:Tas Koper Berangkat Lebih Awal, Jemaah Haji Menyusul
BACA JUGA:Ada Uang Saku dari Pemerintah untuk Jemaah Haji Lebong, Nich Besarannya
"Mudah-mudahan sampai akhir tahun jumlah pendaftar haji bertambah. Dan bagi mereka yang sudah mendaftar sekarang, maka akan di berangkatkan 18 tahun kedepan," lanjutnya.
Dia menambahkan, adapun 38 calon jamaah haji yang sudah mendaftar menunaikan rukun islam ke lima ke tanah suci itu diantaranya, Januari 5 pendaftar, Febuari 2 pendaftar, Maret 3 pendaftar, April 0, Mei 1 pendaftar, Juni 8 pendaftar, Juli 12 pendaftar, dan Agustus 7 pendaftar.
"Mereka yang sudah mendaftar telah melakukan penyetoran awal biaya haji sebesar Rp 25.100.000, jumlah itu sudah termasuk Rp 100 ribu untuk biaya membuka rekening baru calon jamaah," pungkasnya. (wlk)