LEBONG, RADARLEBONG.ID - Ibu-ibu yang memiliki anak usia balita harus paham akan pentingnya posyandu.
Dimana, bukan hanya imunisasi saja, tapi tumbang atau tumbuh kembang balita bisa terdeteksi lewat posyandu apabila rutin dilaksanakan.
Kepala Puskesmas Sukaraja Kecamatan Amen, Widya Astuti, SKM meminta para orang tua khususnya yang memiliki balita, untuk rutin membawa balitanya ke posyandu setiap bulan.
Hal ini ditegaskannya, sebagai upaya untuk mencegah balita mengalami kasus gizi buruk atau stunting.
BACA JUGA: Jangan Lupa, Ibu Ibu Rutinitas ke Posyandu Tiap Bulan
BACA JUGA:Posyandu Cara Jitu Tekan Kematian Ibu dan Bayi
"Selama ini, kaum ibu-ibu di wilayah tersebut, hanya membawa anaknya ke posyandu saat masih dalam masa imunisasi.
Namun, apabila imunisasinya sudah lengkap, maka para ibu-ibu tidak pernah lagi membawa balitanya ke posyandu.
Untuk itu, saya sampaikan bahwa ke posyandu tidak hanya untuk imunisasi, tetapi juga melakukan deteksi dini tumbuh kembang (DDTK)," katanya.
Ia pun tidak menampik, masih cukup banyak orang tua di wilayahnya yang jarang datang ke puskesmas ataupun ke posyandu, untuk melakukan konsultasi kesehatan pada anaknya.
BACA JUGA:Posyandu Yuk, Banyak Manfaatnya
BACA JUGA:Posyandu Gabungan, Warga Talang Donok I Sangat Antusias
Padahal, dengan membawa bayi atau balita ke pusat pelayanan kesehatan, maka kesehatan gizinya akan terpantau.
"Sebenarnya masalah gizi kurang, stunting, dan gangguan kesehatan lainnya akan bisa diatasi apabila
masyarakat mau peduli, mau datang ke posyandu agar bisa segera mendapat penanganannya," terangnya.