LEBONG, RADARLEBONG.ID - Laporan pengaduan yang disampaikan KPM penerima BLT-DD Tabeak Kauk, saat ini masih berstatus penyelidikan (lidik, red).
Meski penyidik sudah memeriksa berbagai pihak dalam kasus ini, namun kasus ini belum ditingkatkan ke proses penyidikan (sidik, red). Kapolres Lebong, AKBP. Awilzan, SIK melalui Kasat Reskrim Polres Lebong, Iptu. Alexander, SE didamping Kanit Tipidkor, Aipda. Maslikhan menjelaskan pihaknya berupaya agar masalah ini bisa diselesaikan dengan cara mediasi. Sedangkan untuk ditingkatkan ke status penyidikan, diakuinya, membutuhkan pertimbangan mengingat saat ini masih tahun anggaran berjalan. BACA JUGA:Penyaluran BLT DD Tabeak Kauk Diduga Tak Sesuai Prosedur BACA JUGA:Bendahara Desa Tabeak Kauk Akui Tak Dilibatkan Pada Realisasi BLT DD "Kemungkinan untuk menaikan status perkaranya masih perlu dipertimbangkan, sebab untuk menaikan status perkara nilai kerugiannya masih dibawah angka Rp 10 juta," jelasnya. Ditambahkannya, dari 4 KPM BLT-DD Tabeak Kauk Kecamatan Lebong Sakti, beberapa diantaranya sudah menerima pembayaran BLT-DD dari perangkat desa setempat, pasca masalah ini dilaporkan ke Polres Lebong. "Hanya tinggal pelapor saja yang belum mau menerima BLT-DD tersebut," terangnya. Kasus ini sendiri bermula ketika salah satu KPM BLT-DD Tabeak Kauk melaporkan adanya dugaan pemalsuan tanda tangan dalam realisasi BLT-DD Desa Tabeak Kauk. Padahal, pelapor sama sekali belum pernah menerima realisasi BLT-DD dari desa setempat. Menariknya, dalam realisasi BLT-DD Tabeak Kauk ini nama terlapor yang tertera data KPM penerima BLT-DD ini sudah terdapat tanda tangan yang diduga bukan tanda tangan pelapor.Polisi Mediasi Kasus BLT-DD Tabeak Kauk
Sabtu 24-09-2022,10:49 WIB
Reporter : Adrian Roseple
Editor : Redaksi
Kategori :
Terkait
Rabu 16-04-2025,12:39 WIB
Polisi Gandeng Ahli, Bongkar Dugaan Penyimpangan Dana Desa Pelabai
Kamis 05-12-2024,12:07 WIB
Penyegelan Kantor Plt. Bupati Lebong, Delapan Terlapor Segera Dipanggil Polisi
Jumat 02-08-2024,16:38 WIB
Mulai 1 Agustus, BPJS Kesehatan jadi Syarat Buat SKCK
Jumat 02-08-2024,16:30 WIB
3 Nyawa Melayang di Jalan, Lakalantas 2024 di Lebong Menurun Dibanding 2023
Rabu 31-07-2024,20:55 WIB
Banyak Yang Belum Tahu, Beli Motor Bodong Beresiko Mengundang Masalah Hukum
Terpopuler
Rabu 27-08-2025,16:02 WIB
Harga BYD Atto 1 Pepet Brio Satya, Laris Di Pasaran!
Rabu 27-08-2025,16:00 WIB
Suzuki e Vitara Resmi Diproduksi, Bakal Diekspor ke 100 Negara
Rabu 27-08-2025,15:57 WIB
Motor Listrik India dengan Performa Gahar dan Fitur Pintar ADAS
Rabu 27-08-2025,17:19 WIB
Ratusan Siswa di Lebong Diduga Alami Keracunan Massal Usai Konsumsi Makanan Program MBG
Kamis 28-08-2025,11:36 WIB
Keracunan Massal Usai Konsumsi Menu MBG, Gubernur Bengkulu Minta Penyelidikan Serius
Terkini
Kamis 28-08-2025,11:36 WIB
Keracunan Massal Usai Konsumsi Menu MBG, Gubernur Bengkulu Minta Penyelidikan Serius
Rabu 27-08-2025,17:19 WIB
Ratusan Siswa di Lebong Diduga Alami Keracunan Massal Usai Konsumsi Makanan Program MBG
Rabu 27-08-2025,16:02 WIB
Harga BYD Atto 1 Pepet Brio Satya, Laris Di Pasaran!
Rabu 27-08-2025,16:00 WIB
Suzuki e Vitara Resmi Diproduksi, Bakal Diekspor ke 100 Negara
Rabu 27-08-2025,15:57 WIB