Info Data Kasus DBD 2023 di Puskesmas Kota Baru

RADARLEBONG.ID - Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Kota Baru Kecamatan Uram Jaya Kebupatan Lebong mencatat adanya kasus DBD yang meningkat dibanding tahun 2022 lalu.

Yangmana, tempo januari hingga oktober tahun 2023 terdapat 14 kasus DBD. Sementara pada tahun 2022 lalu tidak ada kasus DBD yang ditemukan.

Kepala Puskesmas Kota Baru drg. Ayu Aulia Mustafa melalui Kepala TU Puskesmas Kota Baru Tri Maryaningsih, A.Md.Kep, S.KM, menjelaskan, sebanyak 14 Kasus DBD yang terjadi diwilayah kerjanya  yang terjadi sejak Januari hingga Oktober 2023 ini hanya terjadi di 3 Desa.

Yaitu Desa Tangua sebanyak 7 kasus DBD, Desa Kota Agung sebanyak 5 Kasus DBD, kemudian di Desa Kota Baru Sebanyak 2 Kasus DBD. 

BACA JUGA:Waspada DBD di Lebong, Masyarakat Diminta Jaga Kebersihan Lingkungan

Kasus DBD ini terjadi terbanyak di Bulan Juni sebanyak 5 Kasus, disusul dibulan Agustus 4 Kasus DBD, di bulan Juli Sebanyak 3 Kasus, kemudian dibulan September dan Oktober 2023 masing-masing 1 Kasus DBD, sedangkan di Bulan Januari Hingga April 2023 0 kasus. 

"Dari kasus DBD yang terjadi di Wilayah kerjanya tidak ada yang meninggal dunia," katanya, 

Pihakanya memastikan, warga yang terjangkit DBD sudah mendapatkan perawatan medis oleh tim medis Puskesmas Kota Baru. 

Yangmana, untuk langkah pencegahan DBD tersebut. Pihaknya mengajak masyarakat untuk melakukan Pemberantasan Sarang Nyamum (PSN) dengan menjaga kebersihan lingkungan tempat tinggalnya masing-masing.

Serta menerapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan menjalankan 3M plus. Langkah ini sudah ada berapa desa sudah melaksanakan gotong royong Jumat bersih sebagai upaya mencegah DBD. 

"Penyakit DBD ini terjadi, kemungkinan besar faktor lingkungan memang bisa menjadi salah satu pendukun berkembang biaknya nyamuk penyebab DBD, jika lingkungan kita tak dijaga dengan kebersihan dan pola hidup bersih," harap dia. (bye)

 

Sumber: