Jabatan Asisten Kosong, Pemkab Lebong Ambil Langkah Begini

RADARLEBONG.ID - Pengisian kekosongan jabatan Asisten Setdakab Lebong tampaknya tak akan memakan waktu lama. 

Pasalnya, pengisian jabatan Asisten direncanakan akan dilakukan sistem job fit.

"Saya akan meminta restu dari pak bupati untuk mengisi jabatan asisten ini dilakukan dengan sistem job fit," kata Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Lebong H. Mustarani Abidin, SH, M.Si. 

Mustarani menjelaskan, dilakukannya sistem job fit, karena perlu pejabat yang pengalaman untuk menjabat sebagai asisten. 

BACA JUGA:Soal PPPK Rangkap Jabatan, BKPSDM Lebong Belum Kantongi Juknis

BACA JUGA:Jarang Yang Tahu, Google Bisa Bantu Cari Tiket Murah

Yangmana, jika pengisian jabatan asisten ini dilakukan dengan sistem lelang jabatan artinya pejabat eselon III bisa ikut, sementara pengalaman sebagai kepala OPD belum ada.

"Insyaallah pelaksanaan job fit ini dilaksanakan dalam tahun ini," terangnya.

Terkait wacana tersebut, Sekda mengaku secara lisan sudah berkonsultasi secara lisan dengan Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN).

Selanjutnya, akan disusul dengan surat resmi terkait izin rekomendasi untuk melaksanakan job fit.

Setelah hasil dari job fit ini sudah diketahui hingga dilakukan pelantikan baru akan dilanjutkan dengan pelaksanaan lelang jabatan.

"Setelah dilantik (hasil job fit, red) nantikan kelihatan mana saja jabatan yang kosong. Nah untuk mengisi jabatan kosong ini baru dilakukan lelang bersamaan dengan jabatan yang selama ini juga masih dijabat oleh Plt," jelasnya

Ditambahkan Mustarani, untuk saat ini tercatat ada 7 jabatan eselon II di lingkungan Pemkab Lebong yang kosong dan masih dijabat oleh Plt.

Masing-masing adalah jabatan kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud), kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), sekretaris DPRD Lebong, asisten I, II dan asisten III dan staf ahli bupati Bidang Hukum dan Politik.

Sumber: