Desa Tangguh Bencana di Lebong Akan Bertambah

Desa Tangguh Bencana di Lebong Akan Bertambah

Tahun Ini Desa Nangai Amen akan dibentuk menjadi Desa Tangguh Bencana atau Destana-Foto Ist-Polsek Lebong Utara

RADARLEBONG.ID - Setelah sebelumnya, 3 desa di Lebong telah ditetapkan sebagai desa tangguh bencana (destana) yakni Desa Lemeu Kecamatan Uram Jaya,  Kota Donok dan Sukasari Kecamatan Lebong Selatan.

Tahun ini, Desa Tangguh Bencana akan bertambah.

BPBD Lebong berencana akan membentuk Desa Nangai Amen Kecamatan Lebong Utara menjadi  Desa Tangguh Bencana (Destana). 

Pembentukan destana sendiri bertujuan agar desa tersebut bisa mengantisipasi, apabila sedang  terjadinya bencana alam.

BACA JUGA:Tim TRC BPBD Lebong Tampilkan Aksi Heroik Penyelamatan Korban Banjir

BACA JUGA:BPBD Lebong Minta Desa Rawan Bencana Anggarkan DD untuk Penanganan Bencana Alam

Kepala BPBD Lebong, Tantomi, SP melalui Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan, Hendra Surya, S.Sos menjelaskan pembentukan destana ini  berdasarkan peraturan kepala BNPB No.1/2012 tentang pedoman umum desa/kelurahan tangguh bencana. 

"Untuk di Lebong baru ada 3 desa yang sudah dibentuk menjadi desa tangguh bencana," kata Hendra.

Lebih jauh, Hendra menerangkan bagi masyarakat yang mengikuti kegiatan sosialisasi pelatihan kebencanaan khususnya masyarakat yang tinggal di daerah rawan bencana

diminta untuk menyerahkan foto copy KTP dan KK, kegunaannya adalah untuk mengisi pom yang ada di aplikasi SPM.

BACA JUGA:BPBD Lebong Gandeng PLN Babat Pohon Rawan Tumbang Dipinggir Jalan

BACA JUGA: Sungai Air Kotok Mulai Dangkal , BPBD Lebong Surati BWSS VII Minta Normalisasi

"KTP dan KK ini tujuannya untuk mengetahui apakah masyarakat tersebut benar-benar tinggal daerah rawan bencana atau tidak," terangnya.

Dijelaskannya, saat ini BPBD kembali update penyusunan dokumen kajian resiko bencana dan dokumen rencana penanggulangan bencana,

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: