Muhammadiyah Apresiasi Kerja Polisi Tangkap Pecatan Polisi Maling Kotak Amal Masjid di Lebong

Muhammadiyah Apresiasi Kerja Polisi Tangkap Pecatan Polisi Maling Kotak Amal Masjid di Lebong

Polisi-melakukan-olah-TKP-pencurian-kotak-amal-Masjid-Al-Jihad-Muhammadiyah-Kabupaten-Lebong--amrirakhmatullah/radarlebong.id

LEBONG, RADARLEBONG.ID - Pengurus Muhammadiyah Kabupaten Lebong mengapresiasi kinerja polisi menangkap Eliyan Saputra alias ES, pecatan polisi yang menjadi pelaku kasus pencurian kotak amal masjid di Kabupaten Lebong.

"Kami mengapresiasi kerja polisi di Kabupaten Lebong yang telah berhasil mengungkap kasus pencurian kotak amal masjid di Kabupaten Lebong," kata Sekretaris Majlis Tabligh Pimpinan Cabang Muhammadiyah Muara Aman, Valerian, S.Pd.AIFO.

Dengan terungkapnya kasus ini, lanjut pria yang biasa disapa Ipal, pihaknya selaku pengurus masjid Muhammadiyah Lebong dan umumnya pengurus masjid di Kabupaten Lebong merasa aman dari aksi kejahatan yang sebelumnya sudah menyasar 5 masjid di Lebong.

"Alhamdulillah, dengan terungkapnya kasus ini kami mewakili pengurus masjid Muhammadiyah dan umumnya pengurus masjid di Lebong sudah lebih merasa aman," ungkapnya.

BACA JUGA:Polisi Kesulitan Ungkap Komplotan Perampok Alfamart Embong Panjang

Heboh kasus pencurian kotak amal masjid di Kabupaten Lebong pada November lalu, bermula dari aksi pelaku Eliyan Saputra menggasak kotak amal di Masjid Al-Jihad Muhammadiyah Lebong pada Selasa (15/11/2022).

Pelaku diduga memanfaatkan situasi dimana pengurus Muhammadiyah Lebong tengah dalam perjalanan menuju Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan 'Aisyiyah di Solo beberapa waktu lalu.

Arjun, saksi mata yang ada dilokasi kejadian menceritakan kejadian ini terjadi berkisar pukul 16.29 WIB, Selasa (15/11/2022).

Saat itu, dirinya sedang tidur-tiduran di dalam masjid usai melaksanakan Shalat Ashar dan tiba-tiba didatangi seseorang tidak dikenal dengan mengenakan topi lapangan, wajah ditutupi masker.

BACA JUGA:Polisi Kantongi Ciri Pelaku Pembegal Guru SD

"Ketika dia sampai di masjid, saya dibangunkan oleh orang ini dan menunjukkan foto di HP miliknya sembari bertanya apakah saya mengenal orang yang ada dalam foto tersebut," cerita Arjun.

Terduga pencurian ini beralasan, jika orang yang ada di dalam foto tersebut merupakan bandar narkoba yang tengah dicari oleh terduga pencurian kotak amal masjid.

"Setelah saya menjawab tidak tahu, saya diusir dan disuruh pulang oleh orang tersebut karena dia mau mencari bandar narkoba," ungkapnya.

Kemudian ia kembali ke asrama Panti Asuhan yang berada di dalam kompleks sekolah Muhammadiyah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: