Bupati Bengkulu Utara Bereaksi Keras Saat Tahu Namanya Dicatut Penggalangan Dana untuk Ponpes

Bupati Bengkulu Utara Bereaksi Keras Saat Tahu Namanya Dicatut Penggalangan Dana untuk Ponpes

--

BENGKULU UTARA,RADARLEBONG.ID - Dugaan penipuan di Kabupaten Bengkulu Utara dengan modus mencatut nama pejabat kembali merebak. 

Tak tanggung-tanggung, nama yang dicatut kali ini adalah nama Bupati BU, Ir. H. Mi'an, melalui aplikasi pesan WhatsApp dengan modus meminta donasi untuk pembangunan Pondok Pesantren (Ponpes). 

Dikutip dari media sosial Ir. H. Mi'an, Bupati BU ini mengunggah status meminta warga waspada penipuan yang mengatasnamakan dirinya. 

Penipuan ini dilakukan melalui pesan WhatsApps dengan menggunakan foto profil dan nama Bupati Mi'an.

BACA JUGA:Launching Logo Baru PDAM Tirta Ratu Samban , Ini Pesan Bupati Bengkulu Utara

BACA JUGA:Bupati Bengkulu Utara Turun Tangan Sambangi PLN UIW S2JB Palembang, Ini Pemicunya..

Dalam gambar pesan WA yang diupload dalam medsos Ir. H. Mi'an memuat pesan WA nomor +62 821-2858-1577 yang mengatasnamakan dan menampilkan foto Bupati Ir. H. Mian. 

WA ini berisikan jika pelaku memperkenalkan dirinya sebagai Bupati Bengkulu Utara.

Pelaku menggunakan modus penggalangan donasi berupa uang untuk berbagai yayasan pondok pesantren, panti asuhan dan sekolah paud.

Sasaran para pelaku, biasanya ditujukan kepada para pengurus pondok pesantren atau kepala sekolah PAUD. 

BACA JUGA:Imingi Jajan Rp1.000 dan Permen, Petani Padang Jaya Rudapaksa Anak Dibawah Umur

BACA JUGA:Polisi Tangkap 2 Terduga Maling yang Masih Bau Kencur

"Waspada penipuan mengatasnamakan saya. Telah beredar whatsapp dengan photo profil diri saya, yang mengaku saya," ujar di Medsosnya.

Sementara itu, Kepala Diskominfo Bengkulu Utara Suryadi, yang meminta kepada masyarakat agar tidak mudah tertipu dengan aksi aksi ini. Ia pun menjelaskan, apabila masyarakat mendapatkan pesan pesan seperti ini dari pejabat publik, yang saat ini ada yang menggunakan nama kepala daerah, agar jangan langsung dipercaya. 

Selain itu, pihaknya juga mengimbau masyarakat jika mendapatkan pesan pesan yang mengatasnamakan pejabat publik di Bengkulu Utara, segera berkoordinasi dengan pihak Diskominfo Bengkulu Utara untuk mengecek kebenarannya.

"Ini merupakan aksi penipuan, dan masyarakat diharapkan dapat cerdas menanggapinya. Bila perlu, jika mendapatkan pesan ini segera melapor ke pihak berwajib terdekat. Selain itu, ia menegaskan Bupati BU Ir. MIan tidak pernah melakukan aksi aksi donasi seperti yang tercantum dalam bukti yang diterima oleh pak Bupati," singkatnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: