Cara Menanam Zucchini atau Labu Mini di Polybag

Kamis 04-12-2025,16:58 WIB
Reporter : Miya Diosi
Editor : Reni Apriani

 

Siapkan pot berukuran cukup besar karena bibit zucchini akan membesar seiring pertumbuhannya. Ukuran polybag atau pot bisa juga disesuaikan dengan ukuran bibit yang akan ditanam, namun pastikan ada ruang yang memadai untuk perkembangan akar.

 

Untuk labu kuning, polybag atau pot dengan diameter 30-40 cm direkomendasikan. Labu siam juga membutuhkan pot berukuran besar untuk memberikan ruang yang cukup bagi akarnya berkembang. Ukuran yang memadai ini akan mendukung pertumbuhan tanaman secara keseluruhan dan produksi buah yang maksimal.

 

3. Media Tanam yang Subur dan Drainase Baik

Media tanam yang berkualitas adalah fondasi utama untuk pertumbuhan tanaman yang sehat dan produktif. Zucchini dan labu mini membutuhkan media tanam yang gembur, subur, dan memiliki drainase yang baik untuk mencegah akar membusuk dan memastikan ketersediaan nutrisi. Labu kuning bisa tumbuh dengan baik di dataran rendah sampai dataran tinggi, asalkan media tanamnya mendukung.

 

Zucchini tumbuh dengan baik di tanah yang gembur, subur, dan memiliki drainase yang baik. Anda bisa menggunakan media tanam yang subur dan gembur untuk mendukung pertumbuhannya secara optimal. Drainase yang baik juga krusial untuk menghindari genangan air yang dapat merusak akar.

 

Campuran yang umum digunakan untuk media tanam adalah tanah, kompos, dan arang sekam. Untuk labu siam, perbandingan 2:1:1:1 (tanah:pupuk kandang:kompos:arang sekam) direkomendasikan. Sementara itu, untuk penyemaian, campuran tanah humus, pupuk kandang, dan arang sekam dengan perbandingan 2:1:1 juga efektif. Isi pot dengan media tanam berupa campuran tanah, peat moss, dan kompos.

 

4. Penyemaian dan Penanaman Bibit

Proses awal dari benih hingga bibit siap tanam harus dilakukan dengan cermat untuk memastikan pertumbuhan yang kuat dan sehat. Setelah benih diperoleh, rendam benih zucchini atau labu selama sekitar 2 jam. Benih yang digunakan adalah benih yang tenggelam saja, sedangkan yang mengapung dibuang karena kualitasnya kurang bagus.

 

Setelah benih direndam, lakukan penyemaian. Siapkan media semai berupa campuran tanah dan arang sekam padi, lalu masukkan dalam polybag semai. Letakkan polybag di tempat yang tidak terkena hujan namun mampu mendapatkan sinar matahari cukup, tujuannya agar pertumbuhan benih optimal dan batangnya tidak mudah patah. Bibit zucchini dapat dipindahkan ke pot permanen setelah sekitar tiga minggu.

Kategori :

Terkait