Diduga Korsleting, Api Hanguskan Satu Rumah Warga Gandung Baru dalam Hitungan Menit

Kamis 04-12-2025,16:57 WIB
Reporter : Adrian Roseple
Editor : Reni Apriani

LEBONG.RADARLEBONG.ID - Kebakaran hebat terjadi di Desa Gandung Baru, Kecamatan Lebong Utara, Rabu siang (3/12), dan menghanguskan satu unit rumah milik warga bernama Ujang.

Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 11.30 WIB, ketika rumah dalam kondisi kosong karena sang pemilik sedang berada di kebun. Kejadian tersebut sontak mengagetkan warga sekitar yang melihat api cepat membesar dari bagian depan rumah.

Data yang dihimpun dari warga, Anisa, menyebutkan bahwa Ujang tidak berada di rumah sejak pagi. Kondisi rumah yang ditinggal kosong membuat api tidak segera terdeteksi. Para Warga yang melihat asap tebal langsung berusaha membantu sebisa mungkin sekaligus menghubungi petugas pemadam kebakaran.

"Infonya Pak Ujang sedang pergi ke kebun dan rumah itu kosong," ujarnya. 

BACA JUGA:Disebut Terima Fee, Mantan Bupati Lebong Bantah di Persidangan

Menerima laporan dari warga, Satuan Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Lebong bergerak cepat menuju lokasi. Kasat Damkar Lebong, Samijo, menyampaikan bahwa pihaknya mengerahkan tiga unit mobil pemadam dari tiga pos terdekat untuk menghentikan laju api yang semakin membesar. 

"Kami mengerahkan 3 unit mobil kebakaran. Alhamdulillah api berhasil dipadamkan sekitar pukul 12.10 WIB setelah kami menerima laporan dari warga," tegasnya.

Menurut keterangan awal, api diduga berasal dari salah satu kamar bagian depan rumah. Dugaan sementara mengarah pada korsleting listrik, namun pihak Damkar belum dapat menyimpulkan penyebab pasti sebelum penyelidikan lebih lanjut dilakukan. 

"Api dari kamar. Informasi sementara karena korsleting listrik, tetapi secara pasti kita belum bisa memastikan,” jelas Samijo.

Pantauan di lapangan menunjukkan bahwa hampir seluruh isi rumah Ujang telah hangus terbakar. Hanya beberapa perabot rumah tangga, sejumlah berkas penting, serta satu unit sepeda motor yang berhasil dikeluarkan oleh warga dan petugas. Namun barang-barang tersebut juga mengalami kerusakan cukup parah karena sempat tersambar api. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut, meski kerugian materi diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah.

Warga yang berdatangan ke lokasi turut menyampaikan rasa prihatin atas kejadian tersebut. Beberapa di antaranya membantu membersihkan puing-puing bekas kebakaran sembari menunggu kehadiran pemilik rumah. Sementara itu, pihak pemerintah desa disebut akan melakukan pendataan untuk membantu proses penanganan lanjutan bagi korban kebakaran. 

Kategori :