3 Tanaman Pencegah Longsor yang Bisa Ditanam

Rabu 03-12-2025,16:55 WIB
Reporter : Miya Diosi
Editor : Reni Apriani

Keunggulan lain dari vetiver adalah perawatannya yang minimal.

Ia tidak membutuhkan pupuk berlebihan dan tetap stabil meskipun mengalami cuaca ekstrem.

Banyak warga di daerah perbukitan menanam vetiver sebagai pagar alami di tepi lereng, tepi jalan desa, atau pinggir sungai.

Selain fungsional, vetiver juga memberikan tampilan rapi pada lanskap.

2. Bambu: Tanaman Berakar Kuat untuk Daerah Curam

Bambu termasuk tanaman yang sering direkomendasikan untuk pencegahan longsor.

Sistem akar rimpangnya tumbuh menyebar luas dan kuat, sehingga mampu mengikat tanah dalam radius besar.

Jenis bambu seperti bambu betung, bambu kuning, atau bambu petung sering dipilih karena akarnya tebal dan tahan lama. Bambu juga cepat tumbuh, sehingga dapat memberikan perlindungan pada lahan dalam waktu relatif singkat.

Meski demikian, penanaman bambu perlu dilakukan dengan bijak. Tanam bambu sedikit berjajar mengikuti kontur tanah agar tidak membebani satu titik saja.

Selain itu, pilih jenis bambu yang pertumbuhannya bisa dikontrol agar tidak mendominasi area secara berlebihan.

Dengan perawatan yang tepat, bambu dapat menjadi pelindung alami bagi halaman rumah yang berada di dekat lereng curam.

 

3. Kaliandra: Tahan Cuaca Ekstrem dan Pengikat Tanah yang Andal

 

Kaliandra merupakan tanaman semak yang cepat tumbuh dan dikenal sebagai pengikat nitrogen alami.

Akar serabutnya menyebar dengan cepat dan mampu menahan lapisan tanah permukaan yang rentan tergerus air hujan.

Kategori :

Terkait