RADARLEBONG.ID - Klub sepak bola Australia, Brisbane Roar, secara resmi mengumumkan perpisahan dengan Rafael Struick, pemain timnas Indonesia berusia 22 tahun.
Pengumuman ini disampaikan lewat laman resmi klub mengakhiri kisah singkat Struick di kancah A-League.
Rafael Struick bergabung dengan Brisbane Roar pada September 2024, memicu kejutan dan pro kontra di kalangan pecinta sepak bola Asia Tenggara.
Keputusan meninggalkan Eropa demi bermain di Australia sempat disayangkan, terutama setelah Struick kurang mendapatkan menit bermain yang layak.
BACA JUGA: Caoimhin Kelleher Siap Tinggalkan Liverpool Demi Jadi Kiper Utama
Selama musim 2024/25, Struick hanya tampil sebanyak 10 kali di ajang Isuzu UTE A-League dan mencetak satu gol saja.
Menariknya, pemain depan kelahiran Belanda ini sempat menghilang dari skuad Brisbane Roar dalam tujuh pertandingan terakhir, menambah spekulasi soal masa depannya di klub tersebut.
Dalam pernyataannya, Brisbane Roar memberikan apresiasi atas dedikasi Struick selama memperkuat klub.
Klub juga mendoakan kesuksesan Struick di masa depan, berharap karier sang striker terus berkembang meski tak lagi bersama mereka.
Saat ini, Rafael Struick tengah fokus mengikuti training camp (TC) timnas Indonesia di Bali sebagai persiapan menghadapi laga kritis melawan China (5 Juni 2025) dan Jepang (10 Juni 2025) di putaran ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
TC yang dimulai sejak Senin (26/5) ini mengumpulkan 32 pemain pilihan pelatih Patrick Kluivert.
Meski masa depan Struick di klub sudah berakhir, perjalanan internasionalnya bersama Garuda masih terbuka lebar.
Keputusan Brisbane Roar melepas striker muda ini membuka peluang baru bagi Struick untuk mencari klub yang dapat memberinya menit bermain lebih banyak dan mengasah potensinya.