Untuk mengajarkan pengelolaan keuangan yang lebih nyata, ajak anak terlibat dalam perencanaan keuangan sederhana.
Misalnya, beri mereka uang saku mingguan dan dorong mereka untuk mengatur sendiri bagaimana menggunakannya untuk jajan, menabung, atau membeli barang tertentu.
4. Ajarkan Perbedaan antara Keinginan dan Kebutuhan
Salah satu kesalahan umum dalam pengelolaan keuangan adalah tidak bisa membedakan antara kebutuhan dan keinginan.
Ajarkan anak bahwa kebutuhan adalah hal yang wajib dipenuhi seperti makanan dan pakaian, sementara keinginan adalah sesuatu yang tidak mendesak, seperti mainan baru atau camilan tambahan.