Misalnya lokasi kamera depan dan bentuk tepian layar. Tidak heran, dari sisi depan keduanya sangat mirip.
Apalagi, sudah ada lapisan anti gores Gorilla Glass Victus di depan dan belakang, hingga IP68.
Untuk ASUS Zenfone 9, desain bodinya sedikit berbeda. HP Android terbaru ini memang memiliki dimensi yang sama kompak.
Namun, kalau diperhatikan lebih detail, desain bodi samping mengusung konsep flat design, yang sekilas mirip iPhone dan ponsel flagship lainnya.
Walaupun desainnya baru dan terasa kaku, HP ini tetap terasa nyaman di tangan karena dimensinya yang ringkas.
Apalagi, bagian bodi belakang sudah menggunakan bodi bertekstur. ASUS juga sudah menghadirkan IP68 untuk perlindungan air dan debu.
Yang menjadi pembeda utama ialah kamera belakangnya yang menggunakan ukuran lebih besar dan tanpa modul.
Berlanjut ke ukuran dimensi kedua ponsel, ASUS Zenfone 8 punya dimensi 148 x 68.5 x 8.9 mm dengan bobot 169 gram tampak lebih ringkas.
Sedangkan ASUS Zenfone 9 sedikit lebih tebal dengan dimensi 146.5 x 68.1 x 9.16 mm berikut bobot 169 gram.
Memiliki desain bodi yang hampir mirip, ternyata ASUS juga menggunakan spesifikasi layar yang sama.
Kedua HP dibekali layar berukuran 5,9 inci dengan resolusi 1080 x 2400 piksel dan panel Super AMOLED.
Adanya sedikit perbedaan ukuran bodi mempengaruhi kepadatan piksel jika dibagi dengan bentang layar masing-masing.
Zenfone 8 lebih padat dengan 446 ppi, sedangkan Zenfone 9 tidak berbeda jauh dengan 445 ppi.
Mengenai tingkat kecerahan, kedua HP ASUS diklaim mampu mencapai tingkat kecerahan puncak 1100 nit.
Baik layar ASUS Zenfone 8 dan Zenfone 9 juga sudah mendukung HDR content dan refresh-rate 120 Hz.