1. Resiko kanker
Meskipun belum ada bukti definitif beberapa penelitian menunjukkan hubungan antara penggunaan HP berlebihan dan peningkatan risiko kanker.
Pancaran radiasi tinggi yang tak kasat mata, bersifat karsinogenik yang dapat mempengaruhi susunan saraf manusia yang akhirnya dapat menyebabkan kanker atau tumor.
Mungkin efeknya tidak dirasakan dalam waktu pendek, namun efek paparan radiasi Hp akan terasa seiring berjalannya waktu.
2. Susah tidur
Radiasi cahaya biru bisa menghambat produksi hormon melatonin yang mengatur tidur dan mengganggu ritme sirkadian (jam biologis tubuh).
Hal ini terjadi karena cahaya biru memancarkan gelombang panjang yang mirip dengan cahaya pada siang hari.
Tubuh seseorang pun menurunkan produksi melatonin karena keliru mengira bahwa situasi di sekitar masih siang hari. Akibatnya menjadi susah tidur.
3. Resiko tumor otak
Radiasi ponsel dapat mempengaruhi terbentuknya neoplasma dari regenerasi sel yang tidak wajar.
Umumnya tumor otak menyerang orang dewasa pada usia produktif, namun tidak sedikit pula ditemukan kasus di mana tumor juga dapat menyerang anak-anak.
Oleh karena itu, mulai saat ini usahakan untuk tidak menggunakan ponsel terlalu sering, apalagi sampai dibiasakan tidur di dekatnya.
4. Kualitas tidur menurun
Akibat dari susah tidur adalah penurunan kualitas tidur. Kualitas tidur yang menurun bisa berdampak pada kesehatan secara keseluruhan.
Selain itu, aktivitas di esok hari juga menjadi terganggu bila kualitas tidur tidak terjaga. HP dirancang agar dapat merespons sesegera mungkin.
Misalnya, ketika ada telepon, notifikasi pesan, atau alarm yang menarik perhatian kita ke layar. Ini mungkin berguna untuk membangunkan.(*)