RADARLEBONG.ID- Pada umumnya kata kemageran berasal kata mager.
Kata mager sering digunakan untuk menggambarkan perasaan malas melakukan sesuatu atau sedang ingin bermalas-malasan.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), mager artinya malas (ber)gerak, enggan atau sedang tidak bersemangat untuk melakukan aktivitas.
Mager artinya dapat membuat seseorang merasa lelah dan tidak bersemangat.
BACA JUGA:Penyebab Anak Muda Jadi Jompo, Apa Solusinya?
Namun, jika dibiarkan, mager dapat berdampak negatif pada kesehatan fisik dan mental.
Oleh karena itu, penting untuk mengatasi mager dengan cara yang tepat.
Biasanya kemageran ini sering terjadi pada anak-anak muda yang sering menghabiskan waktu dengan rebahan dan bermalas-malasan.
Umumnya adapun beberapa hal yang menyebabkan sering terjadinya kemageran pada anak muda adalah sebagai berikut ini.
1. Tuntutan hidup yang tinggi
Kehidupan yang semakin sibuk dan kompetitif seringkali menuntut individu untuk memusatkan perhatian mereka pada pekerjaan, pendidikan, atau berbagai tanggung jawab lainnya.
Dalam upaya untuk memenuhi berbagai tuntutan tersebut, waktu dan energi yang tersedia bagi aktivitas fisik dan olahraga seringkali menjadi sangat terbatas.
Akibatnya, individu cenderung kehilangan motivasi untuk bergerak dan berolahraga di luar ruangan,
sehingga akhirnya mereka menjadi semakin pasif dalam gaya hidup mereka.
Tren semacam ini memiliki konsekuensi serius terhadap kesehatan.