Selanjutnya bebek mengingat kebutuhan daging bebek di beberapa daerah cukup tinggi,
apalagi di Surabaya yang setiap sudutnya ada warung nasi bebek.
Belum lagi, kebutuhan telur asin yang berasal dari bebek yang semakin meningkat.
Beternak bebek pun tergolong mudah dan low maintenance.
Makanannya pun murah, Anda bisa memberinya dedak, ampas tahu hingga bekicot.
Setiap spesies bebek menghasilkan jumlah telur yang berbeda-beda.
Misalnya, seekor bebek Mojosari yang menghasilkan 200-220 butir telur per tahun atau seekor bebek Tegal yang menghasilkan 200-250 butir telur per tahun.
Ada pula bebek Magelang yang lebih cocok dijadikan pedaging. Bebek yang berusia 2 bulan memiliki berat rata-rata 1,8 kg.
3. Ternak Ayam
Usaha ayam menjadi satu dari sekian banyak bisnis ternak yang populer dan juga mendatangkan keuntungan.
Apalagi setiap lapisan masyarakat mengonsumsi makanan, banyak juga penjual makanan cepat saji yang menggunakan bahan utama ayam.
Maka usaha ayam bisa dibilang akan mendulang keuntungan pasar karena tingkat kebutuhan yang tinggi.
4. Ternak kroto
Kroto atau telur semut rangrang merupakan hewan kecil yang memiliki kandungan protein dan gizi yang baik untuk burung kicau dan bibit ikan.
Hewan yang satu ini sering dijadikan pakan para pencinta burung karena kandungannya bisa meningkatkan kualitas kicauan.
Dengan banyaknya orang yang masih menggeluti hobi memelihara burung kicau, tentunya peluang membuka usaha hewan ternak ini.