RADARLEBONG.ID - Bagi umat Islam yang ingin berinvestasi sesuai dengan prinsip Syariah, menemukan platform yang tepat dan terpercaya bisa menjadi sebuah tantangan.
Artikel ini hadir untuk membantu Anda menjelajahi dunia investasi Syariah dan menemukan pilihan yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
Apa itu Investasi Syariah?
Investasi Syariah adalah jenis investasi yang mengikuti prinsip-prinsip dalam syariat Islam.
Hal ini berarti bahwa semua aktivitas investasi harus dilakukan secara halal dan sesuai dengan nilai-nilai Islam, seperti menghindari riba, gharar (ketidakpastian), dan haram.
Di Indonesia, Investasi Syariah diatur oleh berbagai fatwa dari Majelis Ulama Indonesia (MUI), seperti fatwa Nomor 20 tahun 2001 untuk reksadana Syariah, fatwa Nomor 32 tahun 2002 untuk obligasi Syariah, dan fatwa Nomor 40 tahun 2003 untuk saham Syariah.
BACA JUGA:Bagaimana Mekanisme Penciptaan Uang Hingga Beredar ke Masyarakat di Indonesia?
Perbedaan Investasi Syariah dan Konvensional
Perbedaan utama antara Investasi Syariah dan konvensional terletak pada sistem perjanjian akad investasi dan jenis instrumen yang digunakan.
Investasi Syariah menggunakan akad-akad yang sesuai dengan Syariah, seperti musyawarah, ijarah, dan mudarabah.
Sedangkan jenis instrumen yang digunakan dalam Investasi Syariah juga berbeda dengan konvensional.
Beberapa instrumen Investasi Syariah yang umum antara lain:
- Deposito Syariah: Keuntungan diperoleh melalui bagi hasil dari penggunaan dana dalam usaha yang halal.
- Saham Syariah: Surat bukti kepemilikan perusahaan yang beroperasi sesuai dengan prinsip Syariah.
- Obligasi Sukuk Syariah: Surat berharga yang diterbitkan untuk pendanaan proyek yang sesuai dengan prinsip Syariah.
- Reksadana Syariah: Gabungan dari berbagai jenis Investasi Syariah, dikelola oleh manajer investasi profesional.
- Reksadana Syariah: Pilihan Tepat untuk Pemula
BACA JUGA:Temui Presiden Jokowi, Bos Apple Berencana Bangun Pabrik Apple di Indonesia
Bagi investor pemula yang ingin menjajaki dunia Investasi Syariah, Reksadana Syariah bisa menjadi pilihan yang tepat.
Reksadana Syariah menawarkan beberapa keuntungan, di antaranya:
- Keuntungan stabil dengan risiko terkendali: Diversifikasi instrumen dalam Reksadana Syariah membantu meminimalisir risiko investasi.
- Dikelola oleh profesional: Manajer investasi profesional akan mengelola dana Anda dengan cermat dan sesuai dengan prinsip Syariah.
- Pilihan beragam: Tersedia berbagai jenis Reksadana Syariah dengan tingkat risiko dan imbal hasil yang berbeda, sehingga Anda dapat memilih sesuai profil risiko Anda.