RADARLEBONG.ID - Desain Polytron Fox S memiliki kemiripan dengan Fox Air, namun dengan sentuhan perubahan yang
memperhatikan detail seperti ukuran windshield yang sedikit lebih kecil serta variasi warna pada roda depan yang menyegarkan.
Dengan harga sekitar Rp16 juta sebelum subsidi, atau bahkan bisa turun menjadi Rp9 juta setelah mendapat subsidi, Polytron Fox S menawarkan pilihan yang lebih terjangkau bagi para konsumen.
Perbedaan yang mencolok terletak pada desain windshield yang disesuaikan, variasi warna roda depan, dan tentu saja, harganya yang lebih ramah di kantong.
BACA JUGA:5 Rekomendasi Mobil Bekas untuk Keluarga 7 Seater Dibawah 100 Juta!
Ketika beralih ke bagian fitur dan desain interior Polytron Fox-S, kita tidak akan menemui perbedaan signifikan jika dibandingkan dengan Fox Air.
Polytron Fox-S, Desain dan Perbedaannya dengan Fox Air-foto :tangkapan layar/youtube-
Mulai dari panel instrumen yang sama, tombol-tombol yang familiar, hingga kompartemen penyimpanan yang praktis, semuanya tetap terjaga keseragamannya.
Bahkan, desain area kaki-kakinya pun dipertahankan agar tetap mirip dengan Fox Air, dengan ukuran ban dan suspensi yang tidak berubah.
Bagasi yang dirancang dengan tata letak yang bersih memberikan ruang yang cukup untuk barang bawaan, sementara baterai model tanam memberikan kesan estetis yang elegan.
BACA JUGA:Hyundai Casper, Si Imut dari Korea yang Bakal Rebut Pasar Brio Indonesia?
Tentu, performa dan sistem baterai adalah aspek yang tak bisa diabaikan pada sebuah kendaraan listrik.
Polytron Fox-S, Desain dan Perbedaannya dengan Fox Air-foto :tangkapan layar/youtube-
Dengan kapasitas baterai sebesar 1,94 KWH, setengahnya dari kapasitas baterai Fox Air, Polytron Fox S masih mampu memberikan output maksimal yang mencapai 4800 watt.
Pengguna juga memiliki opsi untuk menyewa baterai dengan biaya bulanan yang terjangkau, sekitar Rp125.000, sambil tetap menikmati kemampuan menempuh jarak hingga 70 km per pengisian.