RADARLEBONG.ID - Sejumlah warga dari Dusun I dan Dusun 3 Desa Tanjung Bungai I menyuarakan kekhawatiran mereka terkait banjir baru-baru ini yang diperkirakan disebabkan oleh pembangunan irigasi dan gorong-gorong.
Mereka mendesak untuk segera melakukan perbaikan terhadap struktur tersebut guna mencegah kejadian serupa di masa depan.
Keluhan warga ini disampaikan dalam Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) yang digelar pada Sabtu (11/11) di bawah pimpinan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) setempat.
Hasil musyawarah tersebut kemudian dirangkum dalam sebuah surat yang diteruskan kepada pihak pekerja yang terlibat dalam pembangunan tersebut.
BACA JUGA:Tanggul Sungai Air Pikat Rusak, Petani Lebong Selatan Khawatir Banjir Kembali Terjadi
"Pasca banjir, kami segera menyurat kepada pihak pekerja untuk memperbaiki irigasi yang diduga menjadi penyebab banjir. Ini demi terwujudnya lingkungan desa yang bersih dan aman," ungkap Ketua BPD Desa Tanjung Bungai I, Piki Rikardo, kepada Radar Lebong.
Lebih lanjut, Rikardo menjelaskan bahwa surat tersebut mencakup permintaan agar gorong-gorong di Dusun 3 yang telah ditutup oleh pekerja segera dibuka atau diperbaiki.
Selain itu, surat juga menggarisbawahi perlunya perbaikan pada saluran drainase di Dusun I yang rendah, yang diyakini menjadi pemicu luapan air yang meresahkan warga.
"Kami berharap perbaikan dilaksanakan secepatnya, mengingat dampak buruk banjir terhadap lingkungan masyarakat desa," tambahnya. (*)