Kabid Bina Marga Tuding Dewan " Asbun" Soal Jalan Tanjung Agung-Danau Liang

LEBONG, radarlebong.com - Menanggapi atas pernyataan Anggota DPRD Lebong perihal pengalihan pembangunan pengalihan pembangunan jalan Tanjung Agung-Danau Liang tanpa sepengetahuan DPRD Lebong tersebut. Lantas, ditanggapi serius oleh Kabid Bina Marga Haris Santoso ST. Ia menilai, apa yang disampaikan Dewan tersebut tidak berdasar dan terkesan asal bunyi alias asbun oleh Dinas PUPR-Hub Lebong. "Tidak ada yang dialihkan. Apa yang dikerjakan, sesuai dengan usulan dan perencanaan awal serta Surat Keputusan," ujar Plt. Kepala Dinas PUPR-Hub Lebong Joni Prawinata SE, MM, melalui Kabid Bina Marga, Haris Santoso ST. Baca Juga : Aneh, Dewan Bersama Pemkab Sudah Setujui Jalan TA-Danau Liang Dilanjutkan, Kok Malah Dialihkan, Ada Apa ? Ia juga membantah pernyataan anggota DPRD Lebong tersebut yang disampaikan dalam reses di Desa Danau Liang beberapa waktu lalu. Menurutnya, pekerjaan jalan ini dilaksanakan sesuai dengan Surat Keputusan nomor 13-07-08-K-459 dengan nama paket jalan Tanjung Agung-Nangai Tayau masih dalam satu link dengan Tanjung Agung-Danau Liang. "Kita sangat menyayangkan statemen tidak berdasar yang disampaikan anggota DPRD Lebong pada ruang publik seperti itu. Karena statemen tersebut akan memincu terjadinya polemik ditengah masyarakat khususnya bagi warga yang tidak mengetahui secara persis duduk persoalan sebenarnya," tegasnya. Baca Juga : Jalan Kampung Jawa Masih Rusak, Meski Sering Dilalui Pejabat Ditambahkan Toso, lanjutan pembangunan jalan poros tengah Tanjung Agung-Danau Liang semuanya ditopang dari Dana Alokasi Khusus (DAK). Karena itu, pihaknya meminta agar DPRD Lebong mengalokasikan anggaran lanjutan ini melalui DAU yang diakomodir dalam APBD Lebong. "Untuk mengimplementasikan jalan itu supaya sampai ke Danau Liang, harus dibangun 5 titik jembatan dan sudah kami lakukan perhitungan dibutuhkan dana lebih kurang Rp 200 miliar. Kami berharap ada dukungan dari DPRD agar pembangunan jalan itu bisa dilaksanakan dan tidak hanya mengandalkan melalui DAK saja," singkatnya. (bye)