.LEBONG - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebong mesti memperhatikan sarana dan prasana pendidikan jika benar-benar ingin mewujudkan misi meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang produktif dan berwawasan global. Pasalnya, saat ini masih banyak sarana pendidikan yang terbengkalai. Seperti hal yang terjadi pada SDN 13 Lebong yang berada di Desa Kota Agung Kecamatan Uram Jaya ini.
Kepala Sekolah SDN 13 Lebong, Herman Rozi, S.Pd, mengungkapkan hampir lebih kurang 16 tahun, tidak memfungsikan 4 ruang belajar tersebut. Kondisi ini, karena struktur bangunan yang sudah banyak mengalami kerusakan dan belum pernah tersentuh perbaikan. "Kondisi bangunan ini cukup banyak yang rusak. Tidak hanya bagian lantai saja, namun bagian atap juga sudah rusak, sehingga kami tidak berani untuk memfungsikannya," kata Herman. Jumlah siswa yang ada di sekolah ini mencapai sebanyak 80 orang. Meski saat ini, 4 unit ruang kelas belajar sudah rusak, namun proses belajar dan mengajar masih berjalan dengan lancar tanpa kendala apapun. "Memang kita memiliki 6 ruang belajar lainnya untuk belajar, tapi sangat sayang sekali, peruntukkan 4 RKB tersebut tidak bisa lagi, karena rusak sudah belasan tahun ," terangnya. Pihaknya sendiri berharap, agar Pemkab Lebong agar dapat melakukan perbaikan terhadap kondisi bangunan ini sehingga sarana belajar dan mengajar bagi siswa di sekolah bisa terpenuhi. "Kami sangat berharap perbaikan bangunan, sehingga proses belajar dan mengajar tidak terganggu," harapnya. (rak)Belasan Tahun Rusak, Ruangan Belajar Tak Tersentuh Perbaikan
Sabtu 30-10-2021,14:08 WIB
Editor : Radar Lebong
Kategori :