Kista Duktus Koledokus Pada Bayi, Apa Penyebabnya?
Penyebab Bayi Kuning-tangkapan layar-
RADARLEBONG.ID- Pakar menjelaskan salah satu penyebab bayi kuning adalah kelainan bawaan langka pada saluran empedu yang disebut kista duktus koledokus.
Spesialis bedah pediatri di Rumah Sakit Umum Pusat Nasional dr. Cipto Mangunkusumo Jakarta, Kshetra Rinaldhy, menjelaskan salah satu penyebab bayi kuning adalah kelainan bawaan langka pada saluran empedu yang disebut kista duktus koledokus.
Itu penyakit bawaan yang bersifat kongenital karena terjadi pelebaran bentuk kistik pada duktus bilier pada saluran empedu.
Semua orang punya empedu, dari anak punya saluran empedu.
BACA JUGA:Cara Mengatasi HP Bootloop dengan Mudah dan Cepat!
Pada proses pembentukan janin ada kelainan saat pertumbuhan, ini namanya kista duktus koledokus.
Secara fisiologis bayi bisa lahir dalam keadaan kulit menguning pada hari ketiga.
Dalam keadaan normal, kulit bayi kuning dalam waktu satu minggu bisa hilang dengan terapi sinar biru atau rutin dijemur sinar matahari.
Pada bayi yang mengalami kelainan kista duktus koledokus, kulit yang menguning bertahan sampai dua minggu setelah kelahiran dan disertai gejala lain seperti benjolan pada perut kanan atas akibat pembesaran kista dan infeksi.
Kshetra menjelaskan kelainan posisi saluran empedu dan pankreas pada janin membuat enzim pankreas masuk ke saluran empedu sehingga muncul kista, benjolan berisi cairan empedu.
Sampai saat ini kita enggak tahu penyebabnya sehingga enggak bisa menyarankan apa yang harus dihindari atau ditambahkan.
Jadi, murni kelainan bawaan pada saat proses pembentukan janin, yang penting bisa ditangani.
Untuk mencegah keparahan kista pada saat bayi lahir, Kshetra mengatakan kista duktus koledokus dapat dideteksi dini dengan melakukan pemeriksaan USG fotomaternal lebih detail agar doktermbisa menemukan kista pada perut bayi.
Menurutnya, pemeriksaan USG untuk mendeteksi kista bisa dilaksanakan saat kehamilan memasuki trimester ketiga.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: