Intip Manfaat Baik Bersihkan Hidung Dengan Air Laut

Intip Manfaat Baik Bersihkan Hidung Dengan Air Laut

Air Laut Obat Sinus-tangkapan layar-

RADARLEBONG.ID- Menjaga kesehatan indera penciuman masih sering diabaikan oleh sebagian besar masyarakat.

Padahal hidung dan sinus paranasal merupakan organ yang berperan penting sebagai garis terdepan pertahanan tubuh pada saluran napas bagian bawah terhadap mikroorganisme dan bahan-bahan berbahaya lain.

“Kedua organ ini seharusnya mendapat perhatian lebih terhadap kebersihannya,” kata Sarwastuti Hendradewi, Ketua Program Studi PPDS I Ilmu Kesehatan Telinga Hidung Tenggorokan Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret.

BACA JUGA:Perawatan Rambut ala Jepang di Tengah Polusi dan Cuaca Yang Panas

Menurut Sarwastuti, salah satu aktivitas penting dalam menjaga kesehatan indera penciuman adalah irigasi nasal atau pencucian hidung, yakni memasukkan air atau larutan garam ke saluran hidung.

Larutan yang biasanya digunakan adalah larutan garam hipotonik, sotonik, hipertonik, ringer laktat, maupun air laut.

“Pemberiannya dapat dilakukan dengan cara meneteskan, mengalirkan atau menyemprotkan larutan tersebut ke dalam lubang hidung dengan berbagai macam alat seperti neti pot, penyemprot karet, semprotan hidung serta alat irigasi hidung lainnya,” katanya. 

Menurut jurnal kedokteran International Journal of Environmental Research and Public Health, tindakan cuci hidung berperan melunakkan dan mengalirkan lapisan lendir pada rongga hidung.

Mediator-mediator penyebab reaksi peradangan atau reaksi alergi seperti prostaglandin dan leukotrien juga dibuang selama tindakan ini.

Gejala alergi atau gejala selesma pun dapat jauh lebih berkurang dengan tindakan ini.

Sejalan dengan dialirkannya cairan salin di rongga hidung, produksi cairan dan kelembaban rongga hidung mudah dikendalikan sehingga berkumpulnya kuman bakteri dapat dicegah.

Kandungan ion-ion dalam cairan pembersih juga menurutnya memberi manfaat tersendiri, seperti membantu perbaikan sel selama proses radang, mencegah kerusakan sel, menurukan kekentalan dahak serta dan mengurangi kematian sel epitel.

Secara umum, tindakan pembersihan nasal dapat dikatakan aman bila menimbulkan efek samping yang minimal.

Efek samping lebih sering dialami orang dewasa dibandingkan dengan anak-anak, di antaranya iritasi hidung, rasa tidak nyaman di dalam hidung, nyeri telinga dan berkumpulnya cairan di dalam rongga sinus sekitar hidung. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: