Tips Menikmati Makanan Manis agar Tak Membahayakan Kesehatan

Tips Menikmati Makanan Manis agar Tak Membahayakan Kesehatan

Bahaya Konsumsi Manis-tangkapan layar-

Ahli gizi bernama Veena V dari Rumah Sakit Aster Whitefield, Bengaluru menyarankan untuk selalu memilih gula alami, seperti fruktosa yang banyak terdapat pada buah dan sayur.

Jika dikonsumsi dalam bentuk makanan utuh, fruktosa mengandung serat, vitamin, dan mineral.

Nutrisi tersebut dapat mengurangi beberapa efek negatif yang ditimbulkan karena gula.

Cara lainnya bisa juga memilih sumber laktosa, yang ditemukan dalam kandungan susu.

Laktosa dipecah menjadi glukosa dan galaktosa di dalam tubuh.

Juga ada sukrosa yang terdapat pada beberapa sayuran.

"Meskipun semua gula pada akhirnya berubah menjadi glukosa,

gula alami cenderung menjadi pilihan yang lebih baik karena nutrisi tambahan dan tingkat penyerapan yang lebih lambat," tutur Kanikka Malhotra.

Sementara itu, ahli gizi Salini Somasundar mengatakan bahwa gula merah merupakan pilihan yang lebih sehat dibandingkan gula putih rafinasi.

Itu karena diproses dengan cara alami untuk menjaga nutrisi alami tebu, termasuk vitamin dan mineral.

"Gula kelapa yang berasal dari pucuk bunga pohon kelapa dan gula aren yang terbuat dari getah pohon enau juga merupakan pilihan yang baik," lanjutnya.

3. Waktu terbaik mengonsumsi makanan manis

Beberapa ahli gizi punya tips tersendiri untuk menghindari dampak negatif mengonsumsi gula.

Ahli gizi Ritika Samaddar menyarankan untuk lebih memilih gula alami.

Di sisi lain, ahli gizi Kanikka Malhotra, menyarankan untuk memadukan protein, serat, dan lemak sehat saat mengonsumsi makanan dan minuman yang mengandung gula.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: