Bahaya Judi Online Mengancam Keutuhan Rumah Tangga, KUA Topos Berikan Pembinaan Kepada Calon Pengantin

Bahaya Judi Online Mengancam Keutuhan Rumah Tangga, KUA Topos Berikan Pembinaan Kepada Calon Pengantin

KUA Topos Berikan Pembinaan Kepada Calon Pengantin mengenai bahaya judi online.-foto :dok Kepala KUA Topos -

LEBONG, RADARLEBONG.ID-Perjudian online bagaikan virus yang menggerogoti sendi-sendi kehidupan bermasyarakat, tak terkecuali bagi keutuhan rumah tangga.

Bahaya judi online tak hanya berakibat fatal bagi individu, namun juga berimbas kepada pasangan dan keluarga.

Memahami hal ini, Kantor Urusan Agama (KUA) Topos Kecamatan Topos Kabupaten Lebong Provinsi Bengkulu gencar memberikan pembinaan kepada Calon Pengantin (Catin) tentang bahaya judi online.

Langkah ini sejalan dengan Keputusan Presiden Republik Indonesia nomor 21 tahun 2024 tentang Satuan Tugas Pemberantasan Judi Daring dan menindaklanjuti hasil Rapat Koordinasi bersama dengan Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan pada tanggal 25 Juni 2024 dalam rangka pencegahan judi online.

BACA JUGA:Miris! Perputaran Uang JUDOL Capai Ratusan Triliun Rupiah, Pemerintah Indonesia Bentuk Satgas Berantas JUDOL

Kementerian Agama (Kemenag) RI pun meminta seluruh penghulu dan penyuluh agama agar mengedukasi para Catin akan bahaya yang dapat ditimbulkan dari judi daring atau online tersebut.

Kepala KUA Topos, Supin Andika, menegaskan bahwa pembinaan terhadap bahaya judi online kepada para Catin ini wajib dilakukan.

"Pembinaan ini kita berikan sebelum resepsi pernikahan berlangsung," ujar Supin Andika.

Lebih lanjut, Supin Andika menjelaskan bahwa judi online dapat merusak keutuhan rumah tangga.

BACA JUGA:Judi Online Diawal Untung Lama-Lama Buntung, Apa Penyebabnya? Intip Penjelasannya

"Bahaya judi online, tidak sedikit istri harus menanggung akibat perbuatan suaminya hingga berutang, bahkan menggunakan jasa pinjaman untuk menutupi kekurangan biaya sehari-hari, ujung-ujungnya bahterah rumah tangga rusak," tandasnya.

Pembinaan ini tak hanya menekankan bahaya judi online, namun juga memberikan pemahaman tentang peran dan tanggung jawab suami dan istri dalam membangun rumah tangga yang harmonis dan kokoh.

Dengan demikian, diharapkan para Catin dapat mempersiapkan diri dengan matang untuk membangun keluarga yang bebas dari judi online dan terhindar dari berbagai dampak negatifnya.

Upaya KUA Topos dalam memberikan pembinaan kepada Catin ini patut diapresiasi. Hal ini menunjukkan komitmen KUA dalam menjaga keutuhan rumah tangga dan melindungi generasi muda dari bahaya judi online.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: