Pelapis Sungai Air Kotok Lebong Ambruk, Rumah dan Sawah Warga Terancam

Pelapis Sungai Air Kotok Lebong Ambruk,  Rumah dan Sawah Warga Terancam

Pjs Kades Nangai Tayau memperlihatkan pelapis sungai air kotok yang ambruk dan mengancam permukiman rumah dan lahan pertanian warga.-foto :carles/radarlebong-

RADARLEBONG.ID - Lagi, hujan deras yang terus menguyur Kabupaten Lebong dalam sepekan,

kali ini membuat pelapis sungai  air kotok yang berada di Desa Nangai Tayau Kecamatan Amen ambruk.

Ambruknya tembok penahan luapan sungai dengan panjang sekitar 70 meter tersebut terjadi pada minggu sore (26/4/2024) sekira pukul 16.00 wib.

Momen pelapis sungai akan ambruk pun telah diabadikan oleh netizen di media sosial facebook dan telah dibagikan beratus kali tayangan.

BACA JUGA:Bantuan Kemanusian Peduli Banjir Bandang Lebong Terus Mengalir, Alhamdulillah!

Kondisi pelapis sungai yang ambruk itupun, kembali akan mengancam pemukiman rumah warga dan lahan pertanian sawah warga apabila sungai air kotok meluap.

Pejabat Sementara (Pjs) Desa Nangai Tayau Kecamatan Amen Feri Amandika mengatakan sebelum ambruk, pelapis sungai alami telah mengalami pergeseran secara bertahap.

" Semoga  debit air sungai Kotok tidak alami peningkatan. Karena dengan tidak adanya pelapis sungai ini telah membuat warga merasa khawatir , jika seketika air membesar cepat meluap,"kata Feri Amandika kepada Radar Lebong.

Meski demikian, dirinya kembali tak lupa mengingatkan warga di sepanjaang air sungai kotok agar waspada. 

"Mengingat curah hujan sedang tak menentu, sekali lagi kami dari pemdes minta warga lebih waspada "sampai Feri. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: