Lebong Waspada Bencana, 12 Kecamatan Rawan Banjir dan Tanah Longsor

Lebong Waspada Bencana, 12 Kecamatan Rawan Banjir dan Tanah Longsor

Lebong Waspada Bencana, 12 Kecamatan Rawan Banjir dan Tanah Longsor--(dok/rl)

RADARLEBONG.ID - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebong, Provinsi Bengkulu, meminta kepada seluruh masyarakat untuk selalu siaga terhadap potensi bencana alam yang kapan pun bisa terjadi. Hal itu disampaikan mengingat seluruh wilayah kecamatan di Kabupaten Lebong merupakan daerah rawan bencana.

Kepala BPBD Lebong, Tantomi, SP, menuturkan berdasarkan rekap data daerah rawan bencana, 12 kecamatan yang tersebar di Kabupaten Lebong merupakan wilayah rawan bencana. Bahkan dalam setiap tahunnya bencana alam selalu terjadi yang didominasi bencana banjir dan tanah longsor.

"Berdasarkan peta resiko bencana, hampir semua wilayah kecamatan di Lebong memiliki potensi bencana alam," ujar Tantomi.

BACA JUGA:Waspada DBD di Lebong, Masyarakat Diminta Jaga Kebersihan Lingkungan

Diakuinya, jika belum lama ini pihaknya telah melaksanakan rapat terkait pemetaan dan kajian resiko bencana. Rapat tersebut bertujuan untuk menyusun rencana penanggulangan bencana, yang selanjutnya ditentukan masing-masing OPD sebagai pelaku pelaksana.

"Kami akan terus memperkuat koordinasi dalam rangka mengantisipasi bencana dengan beberapa instansi. Termasuk pemerintah Desa agar lebih memperhatikan titik-titik rawan bencana di Desa masing-masing," sampainya.

Sementara itu, pihaknya juga berharap adanya kerjasama baik dari pemerintah Kecamatan, Desa, hingga Kelurahan untuk terus memantau kondisi wilayah dalam kondisi cuaca buruk yang terjadi seperti sekarang ini. Apabila ada kejadian yang perlu segera ditindak lanjuti, misalnya bencana kebakaran, tanah longsor, pohon tumbang, maupun bencana lainnya, untuk dapat segera memberikan laporan sehingga bisa cepat diberikan pertolongan.

BACA JUGA:KPU Lebong Mulai Siapkan DCT Pemilu 2024, Partai Politik Diminta Siapkan RKDK

"Kerjasama semua pihak-pihak sangat dibutuhkan, jika ada kejadian maka segera memberikan laporan agar bisa ditindak lanjuti," tukasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: